
Potret Manusia Gerobak Bertarung Hidup di Ibu Kota
Fenomena manusia gerobak marak terlihat di jalanan ibu kota. Beginilah cara mereka bertahan hidup di Jakarta dengan sebuah gerobak.
Fenomena manusia gerobak marak terlihat di jalanan ibu kota. Beginilah cara mereka bertahan hidup di Jakarta dengan sebuah gerobak.
Menjelang Ramadan tiba, manusia gerobak mulai berdatangan ke Ibu Kota. Mereka terjebak di jurang kemiskinan. Jalan hidup yang tentu saja tak diinginkan mereka.
Satpol PP DKI menjaring 4.035 orang PPKS. Jumlah tersebut merupakan hasil giat penjangkauan PPKS sejak Januari hingga awal Agustus 2023.
Satuan Polisi Pramong Praja (Satpol PP) Jakarta Pusat melakukan razia penyandang masalah kesejahteraan sosial (PMKS). Sebanyak 16 PMKS dibawa ke panti sosial.
Kemensos melakukan asesmen terhadap Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (PPKS) menjelang lebaran. Ini dilakukan sebagai langkah mengantisipasi PPKS gadungan.
Diran (60) sehari-hari hidup bersama gerobak rongsoknya. Dari pagi hingga malam, ia berkeliling mengais rezeki dari hasil rongsokan yang ia kumpulkan.
Kaum marginal yang berprofesi sebagai pemulung tinggal di Ibu Kota Jakarta mengaku merasakan imbas pandemi. Mereka mengaku penghasilannya turun drastis.
Pemulung tetap mengais rezeki dengan mengumpulkan barang bekas saat diberlakukannya PSBB di Jakarta, Sabtu (18/4). Mereka memulung menggunakan gerobak.
Seorang ibu membawa gerobak berisikan botol plastik dan kardus untuk dijual di Jakarta, Rabu (21/8). Aktivitas itu dilakukan guna menyambung hidup di ibu kota.
Aktivitas pengemis di Jakarta terus meningkat. Hal ini sudah menjadi tradisi jelang Lebaran di Ibu Kota.