
Pendapatan Bunga Naik, Bank DKI Catat Laba Rp 198 M
PT Bank Pembangunan Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta atau Bank DKI membukukan laba bersih sebesar Rp198,01 miliar pada kuartal I/2022.
PT Bank Pembangunan Daerah Khusus Ibu Kota Jakarta atau Bank DKI membukukan laba bersih sebesar Rp198,01 miliar pada kuartal I/2022.
Perusahaan induk Badan Usaha Milik Negara (BUMN) bidang perkebunan itu membukukan laba konsolidasi sebesar Rp 4,64 triliun di 2021.
Perolehan laba tersebut merupakan yang tertinggi sepanjang sejarah berdirinya perusahaan BUMN itu.
PGN mencetak laba bersih tahun berjalan yang diatribusikan ke entitas induk US$ 303,8 juta atau setara Rp 4,34 triliun.
Dari keterangan resmi yang diterima, Kamis (10/3/2022), laba Bank DKI tersebut tumbuh 25,27% dari laba per Desember 2020 sebesar Rp 580,64 miliar.
PT Pegadaian (Persero) membukukan laba bersih sebesar Rp 2,42 triliun pada 2021 atau naik 20% dari tahun sebelumnya (yoy) sebesar Rp 2,02 triliun.
PT Bank Rakyat Indonesia (Persero) Tbk atau BRI membukukan laba bersih Rp 32,22 triliun pada tahun 2021.
PT Bank Central Asia Tbk (BCA) dan entitas anak mencatat laba bersih Rp 31,4 triliun atau tumbuh 15,8%.
PGN berhasil meraup laba bersih US$ 286,2 juta atau setara Rp 4,4 triliun (kurs Rp 14.132) pada kuartal III-2021.
Tiga kontributor terbesar pendapatan berasal dari komoditas batubara, emas dan timah