
Kisah Pilu Bayi-bayi Afghanistan Kelaparan Akibat Krisis
Sejumlah dokter di Afghanistan, yang mayoritas masih bekerja tanpa digaji, bercerita kepada BBC mengenai krisis kemanusiaan yang brutal di negara itu.
Sejumlah dokter di Afghanistan, yang mayoritas masih bekerja tanpa digaji, bercerita kepada BBC mengenai krisis kemanusiaan yang brutal di negara itu.
Seorang ayah di Afghanistan mengaku terpaksa menjual putrinya yang masih berusia sembilan tahun sebagai 'pengantin' karena butuh uang untuk makan keluarga.
Para aktivis perempuan di Kabul, Afghanistan menggelar aksi demo untuk memprotes lambatnya respons masyarakat internasional atas krisis di negeri itu.
Krisis ekonomi di Afghanistan diperkirakan menular ke negara tetangga. Terutama Turki dan negara-negara di Eropa.
Turki mengatakan bahwa siap membantu Taliban mengatasi krisis di Afghanistan. Namun Turki tetapi tidak mengakui kekuasaan Taliban.
Palang Merah Internasional memperingatkan bahwa sistem kesehatan Afghanistan berada di ambang kehancuran.
Sudah lebih dari sebulan Taliban berkuasa, warga Afghanistan kini mulai kelaparan. Kondisi ini disebut jadi krisis terburuk yang pernah terjadi di Afghanistan.
Kepala Badan Pengungsian PBB (UNHCR) Filippo Grandi kunjungi Afghanistan dan bertemu dengan pejabat pemerintah sementara.
PBB akan mengirim bantuan untuk Afghanistan. Sekjen PBB Antonio Guterres menyebut saat ini Afghanistan membutuhkan banyak uluran tangan dari negara di dunia.
Warga Afganistan akhirnya berhadapan dengan kenaikan harga barang-barang pokok saat mereka mulai kehabisan uang tunai.