
Kivlan Merasa Difitnah Iwan, Polri Serahkan Persidangan
Mayjen (Purn) Kivlan Zen merasa difitnah oleh Iwan terkait rencana pembunuhan empat tokoh nasional.
Mayjen (Purn) Kivlan Zen merasa difitnah oleh Iwan terkait rencana pembunuhan empat tokoh nasional.
Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengaku sudah menerima surat dari Kivlan Zen yang meminta perlindungan hukum dan penangguhan penahanan.
"Pak Wiranto sudah sampaikan, dan kita semua sudah sepakat bahwa hukum berjalan. Tidak ada lagi intervensi," kata Moeldoko.
Pemeriksaan dijadwalkan berlangsung pada pukul 13.00 WIB. Kivlan dipastikan akan hadir dalam pemeriksaan tersebut.
"Tolong dikoreksi, bahwa dari Polri tidak pernah mengatakan dalang kerusuhan itu adalah Pak Kivlan Zen, nggak pernah," kata Kapolri Jenderal Tito Karnavian.
"Walaupun (keduanya) ada jasa, kalau salah, ya tunjukkan salah," ujar Menteri Pertahanan Ryamizard Ryacudu.
Kivlan Zen ditetapkan sebagai tersangka makar. Namun, ternyata ini bukan kali yang pertama.
Rachmawati Soekarnoputri menuduh Megawati Soekarnoputri pernah makar pada zaman Presiden Gus Dur. Betulkah begitu?
Kivlan Zen kembali dituduh akan makar. Kivlan bicara soal tuduhan serupa pernah dialamatkan kepadanya pada akhir 2016 sebelum Aksi 212.
Mayjen (Purn) Kivlan Zen meninggalkan Bareskrim Polri, Jakarta Selatan, usai diperiksa soal kasus dugaan makar.