
WHO Cabut Darurat COVID-19, Bagaimana di Jabar?
Dinas Kesehatan Jawa Barat memastikan kasus COVID-19 belum berakhir di 27 kabupaten/kota di Jabar meski WHO telah mencabut status darurat global Corona.
Dinas Kesehatan Jawa Barat memastikan kasus COVID-19 belum berakhir di 27 kabupaten/kota di Jabar meski WHO telah mencabut status darurat global Corona.
Kasus COVID-19 di Indonesia kembali naik, termasuk di Jawa Barat. Berdasarkan data, kasus aktif COVID-19 di Jabar sebanyak 4.294.
Kasus penyebaran COVID-19 di Jabar kembali mengalami kenaikan menjelang Lebaran 2023. Hingga Rabu (19/4), kasus aktif COVID-19 di Jabar tercatat sebanyak 3.454.
Kasus varian baru COVID-19 XBB mulai terdeteksi di Jawa Barat. Dua warga Kabupaten Bogor dilaporkan positif terpapar Corona varian baru tersebut.
Jawa Barat penyumbang terbanyak kasus baru COVID-19 di Indonesia mencapai 1.566. Total saat ini ada 16.109 kasus aktif COVID-19 di Jawa Barat.
Pemerintah Indonesia melaporkan tambahan kasus Corona sebanyak 6.527 pada Kamis (4/8/2022). Provinsi Jabar menyumbang sebanyak 1.436 kasus.
Penambahan kasus baru COVID-19 mencapai 6.167 pada Rabu (3/8/2022). Sebanyak 1.409 kasus tersebar di Jabar.
Penambahan kasus harian COVID-19 di Jawa Barat (Jabar) masih tinggi. Pada Selasa (2/7/8/2022), penambahan kasusnya mencapai 1.549.
Indonesia mencatat 3.696 kasus baru COVID-19, Senin (1/8/2022). Jabar jadi salah satu penyumbang kasus terbanyak. Bahkan dalam sehari bisa tembus 1.000 kasus.
Kasus COVID-19 di Provinsi Jawa Barat kembali mengalami kenaikan. Saat ini jumlah kasus aktif mencapai 6.645.