
Survei BI Sebut Penjualan Eceran Lesu
Bank Indonesia memprediksi Indeks Penjualan Riil Mei 2025 tumbuh 2,6% (yoy), didorong oleh barang budaya, makanan, dan sandang.
Bank Indonesia memprediksi Indeks Penjualan Riil Mei 2025 tumbuh 2,6% (yoy), didorong oleh barang budaya, makanan, dan sandang.
Bank Indonesia memprediksi penjualan eceran meningkat pada Maret 2025, didorong oleh permintaan Ramadan dan strategi potongan harga retailer.
Bank Indonesia memprediksi penjualan eceran tumbuh 0,8% pada Februari 2025, didorong oleh peningkatan permintaan menjelang Ramadan dan HBKN Idul Fitri.
Bank Indonesia melaporkan pertumbuhan penjualan ritel Januari 2025 mencapai 0,4% tahunan.
Bank Indonesia memprediksi penjualan eceran di Bali tumbuh 8,7% pada Desember 2024, didorong oleh pertumbuhan ekonomi dan kebijakan pemerintah yang mendukung.
Bank Indonesia memprediksi peningkatan penjualan eceran pada Desember 2024, didorong oleh permintaan menjelang Natal dan Tahun Baru.
Penjualan eceran di Bali diprediksi terus meningkat pada November 2024, didorong pertumbuhan ekonomi dan kedatangan wisatawan. Stabilitas harga dijaga.
Bank Indonesia memprediksi penjualan eceran tumbuh 1% pada Oktober 2024, didorong oleh peningkatan penjualan barang budaya, rekreasi, dan sandang.
Kinerja penjualan eceran di Bali tumbuh 12,3% pada Agustus 2024, didorong oleh peningkatan wisatawan dan permintaan barang. IPR tetap optimis selama 31 bulan.
Bank Indonesia memprediksi penjualan eceran Agustus 2024 meningkat 5,8% (yoy), didorong oleh barang budaya, bahan bakar, dan sandang.