
Imigrasi Sukabumi Bicara Pentingnya Sinergitas Pengawasan Orang Asing
TIMPORA bisa menjadi wadah untuk menukar informasi terkait pengawasan keberadaan orang asing di wilayah kerja masing-masing.
TIMPORA bisa menjadi wadah untuk menukar informasi terkait pengawasan keberadaan orang asing di wilayah kerja masing-masing.
Keberangkatan WN Malaysia tersebut mendapatkan pengawalan hingga ke Bandara Internasional Soekarno Hatta.
Tiga Warga dari empat Warga Negara Asing (WNA) asal China yang disergap akhirnya masuk dalam antrian deportasi oleh Kantor Imigrasi Klas II Non TPI Sukabumi.
Lima WN China dan Malaysia kedapatan tengah berada di area pertambangan emas di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Keberadaan mereka untuk mengecek tambang
Dua WNA China yang sempat diamankan petugas Imigrasi Sukabumi dibebaskan. Keduanya dinilai tidak melanggar keimigrasian karena memiliki KITAS.
4 Tenaga Kerja Asing (TKA) asal China melarikan diri dan bersembunyi di semak-semak saat melihat kedatangan petugas Kantor Imigrasi Klas II Non TPI Sukabumi.
Imigrasi Sukabumi masih memeriksa 4 WN China dan 1 WN Malaysia yang diamankan di kawasan tambang di Simpenan. Jika terbukti melanggar, mereka akan dideportasi.
Kantor Imigrasi Klas II Non TPI Sukabumi masih memeriksa 4 orang WNA China dan 1 orang WNA Malaysia yang diamankan dari kawasan tambang emas.
Pekerja WN China berlarian dan ngumpet di semak-semak saat petugas Imigrasi Sukabumi datang ke area tambang emas.
Petugas Imigrasi Sukabumi mendatangi area pertambangan di Kecamatan Simpenan, Kabupaten Sukabumi. Di lokasi tersebut petugas amankan 4 WNA China.