
Harga Cabai Makin Pedas, di Palangka Raya Tembus Rp 100 Ribu/Kg
Harga cabai di Pasar Besar Palangka Raya, Kalimantan Tengah, mengalami kenaikan. Salah satunya cabai rawit, dari Rp70 ribu menjadi Rp110 ribu per kilogram.
Harga cabai di Pasar Besar Palangka Raya, Kalimantan Tengah, mengalami kenaikan. Salah satunya cabai rawit, dari Rp70 ribu menjadi Rp110 ribu per kilogram.
"Tiga minggu lalu kan hancur harganya, sampai Rp 3.000, biarlah petani bernapas, kasihan petani," kata Amran.
Kenaikan harga cabai jadi pemicu inflasi di Tasikmalaya. BI mencatat cabai penyumbang inflasi terbesar, namun inflasi masih stabil di 1,94%.
Pedagang di Surabaya keluhkan lonjakan harga cabai rawit hingga Rp 120 ribu/kg. Mereka menghindari stok berlebih untuk mencegah kerugian.
Harga cabai rawit merah tembus Rp 130.000 per kilogram (kg), setara harga daging sapi. Harga cabai melonjak gara-gara gagal panen di berbagai sentra produksi.
Kenaikan harga cabai rawit hingga Rp 100.000/kg di Pasar Baru Lumajang berdampak pada omzet pedagang yang turun 50%. Warga terpaksa mengurangi pembelian.
Menteri Pertanian Amran Sulaiman menjelaskan lonjakan harga cabai rawit merah disebabkan masalah distribusi, meski produksi cukup.
Harga cabai rawit merah di Kulon Progo melonjak hingga Rp 100 ribu per kilogram. Cabai keriting juga mengalami kenaikan.
Harga bahan pokok di Kota Malang, terutama cabai rawit, mengalami kenaikan signifikan. Cabai rawit kini mencapai Rp 110 ribu per kilogram.
Harga cabai rawit merah tembus Rp 130.000 per kilogram (kg), setara harga daging sapi. Harga cabai melonjak gara-gara gagal panen di berbagai sentra produksi.