
Ngegas Jadi 143 Kasus, Ini Gejala Utama Omicron BA.4-BA.5
Kasus subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 naik jadi 143 kasus. Ini gejala utamanya yang perlu diwaspadai!
Kasus subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 naik jadi 143 kasus. Ini gejala utamanya yang perlu diwaspadai!
Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 disebut sebagai 'biang kerok' COVID-19 di Indonesia naik lagi. Catat fakta-faktanya, mulai dari masa inkubasi hingga gejala.
Gejala virus Omicron BA.4 dan BA.5 penting diwaspadai. Subvarian ini disebut lebih menular hingga lolos perlindungan kekebalan, Bahkan sudah ditemukan di DKI.
Indonesia melaporkan empat kasus pertama subvarian Omicron baru yakni BA.4 dan BA.5. Waspadai gejala dan tanda-tandanya saat terpapar.
Tren kasus COVID-19 di Indonesia kembali ngegas. Disebut-sebut pemicunya adalah subvarian Omicron BA.4 dan BA.5. Waspadai gejalanya.
Menkes melaporkan temuan 4 kasus infeksi subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 di RI. Epidemiolog meyakini, penambahan kasus COVID-19 RI bakal tak terhindarkan.
Subvarian Omicron BA.4 dan BA.5 diprediksi akan menjadi gelombang baru COVID-19 di Singapura pada Juli mendatang. Seperti apa sih gejalanya? Simak di sini.