
Sudah 4 Pasien di RI, Ini Gejala Omicron XBB yang Disebut Bisa Lolos Tes Antigen
RI mencatat 4 pasien COVID-19 subvarian Omicron XBB. Gejalanya diyakini mirip dengan COVID-19 pada umumnya, seperti apa temuan dokter?
RI mencatat 4 pasien COVID-19 subvarian Omicron XBB. Gejalanya diyakini mirip dengan COVID-19 pada umumnya, seperti apa temuan dokter?
Subvarian Omicron XBB telah masuk RI. Secara umum, gejalanya mirip COVID-19 pada umumnya. Lantas apa saja gejala yang bisa dialami pasien Omicron XBB?
Subvarian Omicron diketahui dapat menginfeksi seseorang yang sudah divaksinasi COVID-19 lengkap. Ini gejala Omicron pada kelompok sudah divaksin.
Omicron BA.5 memiliki beberapa gejala yang biasanya dirasakan oleh pengidap, salah satunya batuk. Sejumlah obat batuk alami ini dapat membantu meredakannya.
Subvarian Omicron BA.5 kini merebak dan memicu lonjakan kasus COVID-19. Ahli imunologi menyebut, BA.5 kerap memicu gejala khas di malam hari. Seperti apa?
Subvarian Omicron BA.5 merebak di sejumlah negara, termasuk RI. Salah satu gejala Omicron BA.5 adalah sakit tenggorokan, disebut rasanya sangat menyakitkan.
Kemunculan Omicron BA.5 memicu kekhawatiran. Tak hanya lebih mudah menular, subvarian ini memicu gejala-gejala baru, termasuk yang hanya muncul di malam hari.
Ada dua gejala COVID-19 yang umumnya muncul saat bangun tidur. Dua keluhan ini kerap tidak disadari, apa saja itu? Simak penjelasan ahli seperti berikut.
Kementerian Kesehatan RI hingga kini mencatat total ada empat kasus subvarian Omicron BA.2.75 yang ditemukan. Pakar menjelaskan gejala subvarian baru ini.
Menyusul subvarian Omicron BA.4 dan BA.5, kini merebak BA.2.75 'Centaurus'. Banyak pasien Omicron mengeluh nyeri, di tubuh bagian mana paling banyak keluhan?