
Ferdinand PD Berhenti Dukung Prabowo, TKN: Semua Akan Jokowi pada Waktunya
"Lebih baik terlambat dari pada tidak sadar-sadar sama sekali. Insyaallah semua akan Jokowi pada waktunya," ujar Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni.
"Lebih baik terlambat dari pada tidak sadar-sadar sama sekali. Insyaallah semua akan Jokowi pada waktunya," ujar Wakil Sekretaris TKN Raja Juli Antoni.
"Demokrat tetap pada posisi bersama 02," ujar Sekretaris Jenderal PD Hinca Panjaitan.
Prabowo Subianto-Sandiaga Uno ditinggalkan salah satu pendukungnya. Adalah Ferdinand Hutahaean, Kadiv Hukum dan Advokasi Partai Demokrat yang kini balik badan.
Sandiaga Uno berterima kasih ke politikus Partai Demokrat (PD) Ferdinand Hutahaean yang mengklaim dirinya berhenti mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno.
Ferdinand Hutahaean mundur mendukung Prabowo Subianto-Sandiaga Uno lantaran tak terima bully-an terhadap Demokrat malah menyasar Ani Yudhoyono. Ini respons BPN.
"Ya saya mundur! Saya tidak mau dukung lagi meskipun Prabowo yang akan ditetapkan sebagai pemenang," kata Ferdinand, yang mengamuk karena Bu Ani di-bully.
Ferdinand menganggap Arief Poyuono ibarat meriam bambu. Menurut dia, Arief tidak mengerti apa-apa soal hubungan antara Gerindra dan PD di Koalisi Adil Makmur.
Ferdinand Hutahaean meminta Gerindra memecat waketumnya, Arief Poyuono, karena dinilai sering membuat nama partai dan koalisi semakin memburuk.
Politikus Partai Demokrat (PD) Andi Arief bercuit soal 'setan gundul' yang menurutnya memberikan informasi sesat kepada Prabowo Subianto.
Ferdinand menanggapi santai tulisan yang menyebut dirinya gagal di Pileg 2019.