
Komnas HAM: Penembakan 22 Mei Bukan Dilakukan Polisi, Ada Aktor Terorganisir
Komnas HAM menyampaikan hasil investigasi terkait demo ricuh pada 21-23 Mei 2019 bahwa penembakan menggunakan peluru tajam bukan dilakukan polisi.
Komnas HAM menyampaikan hasil investigasi terkait demo ricuh pada 21-23 Mei 2019 bahwa penembakan menggunakan peluru tajam bukan dilakukan polisi.
29 orang ini disebut jaksa bersekongkol dengan perusuh karena memberi bantuan berupa air minum hingga air untuk membasuh muka saat kerusuhan pecah.