
Ngerinya Kasus DBD di Sejumlah Daerah Jabar
Belum tuntas bulan ketiga di tahun 2024, penyakit demam berdarah dengue (DBD) sudah tembus ribuan kasus di Jawa Barat.
Belum tuntas bulan ketiga di tahun 2024, penyakit demam berdarah dengue (DBD) sudah tembus ribuan kasus di Jawa Barat.
Data terbaru Dinas Kesehatan Jabar, kasus DBD hingga tanggal 20 Maret 2024 sudah di angka 11 ribu kasus dengan angka kematian mencapai 95 kasus.
Beragam peristiwa terjadi di Jabar hari ini, Kamis (21/3/2024). Mulai dari merebaknya DBD di Jabar hingga pemuda dibacok saat ngabuburit di Sukabumi.
DBD menjadi salah satu penyakit yang mengancam di tengah pandemi COVID-19. Berdasarkan data dari Januari-Agustus ada 9.748 kasus DBD di Jabar, 80 meninggal.
"Fogging tidak efektif untuk mengurangi risiko DBD. Jangan sampai sudah difogging kita merasa aman," ujar Sekretaris Dinas Kesehatan Jabar Uus Sukmara.
Jumlah korban meninggal akibat demam berdarah (DBD) di Jawa Barat bertambah. Sampai 31 Januari, ada 18 orang meninggal dengan jumlah kasus sebanyak 2.461.
Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengimbau masyarakat waspada penyebaran DBD yang kasusnya saat ini meningkat. Selama Januari ada 2.204 kasus.
Berdasarkan data Dinas Kesehatan Jabar sampai tanggal 28 Januari tercatat ada 2.204 kasus DBD dengan korban meninggal sebanyak 14 orang.