
Data NPWP Bocor Tambah Daftar Panjang Kasus Kebocoran Publik di RI
Lembaga Studi & Advokasi Masyarakat (Elsam) ungkap dugaan kebocoran 6 juta NPWP menambah catatan panjang kegagalan perlindungan data pribadi di sektor publik.
Lembaga Studi & Advokasi Masyarakat (Elsam) ungkap dugaan kebocoran 6 juta NPWP menambah catatan panjang kegagalan perlindungan data pribadi di sektor publik.
Setelah data Nomor Pokok Wajib Pajak (NPWP) milik Presiden Joko Widodo (Jokowi) bocor di internet, pemerintah langsung gerak cepat dengan menonaktifkannya.
Data Aparatur Sipil Negara (ASN) Badan Kepegawaian Negara (BKN) diduga mengalami kebocoran data dan dijual nyaris Rp 160 juta. Kominfo pun buka suara.
BKN mengimbau ASN untuk segera mengganti kata kunci atau password. Hal ini menyusul kabar dugaan bocornya data 4,7 juta ASN dan dijual dengan harga Rp 159 juta.
Geger dugaan kebocoran data 4.759.218 milik Aparatur Sipil Negara (ASN) dari Satu Data ASN yang dikelola Badan Kepegawaian Negara (BKN).
Kebocoran data seakan menjadi 'hal biasa terjadi' di Indonesia. Terbaru, data ASN Badan Kepegawaian Negara (BKN) dijual di forum hacker Rp 160 juta.
Insiden kebocoran data sering terjadi dan menyerang institusi pemerintah. Kominfo memastikan Pusat Data Nasional (PDN) yang dibangunnya anti-hacker.
Peneliti keamanan siber menemukan database berisi 26 miliar data bocor sebesar 13TB. Database itu berisi kumpulan data dari kebocoran dan peretasan sebelumnya.
Perusahaan induk sepatu Vans, VF Corp, mengumumkan bahwa sebanyak 35,5 juta data pelanggannya bocor.
PT Kereta Api Indonesia (KAI) terus menelusuri dugaan kebocoran data yang diklaim oleh geng ransomware Stormous.