
KPK Cek Dugaan Dana Pensiun BUMN Bermasalah yang Diungkap Erick Thohir
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkap dugaan dana pensiun (dapen) BUMN bermasalah. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal mengecek dugaan tersebut.
Menteri BUMN Erick Thohir mengungkap dugaan dana pensiun (dapen) BUMN bermasalah. Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) bakal mengecek dugaan tersebut.
Kementerian BUMN melibatkan KPK untuk bersih-bersih di Dana Pensiun (Dapen) BUMN
Dana pensiun nasional Korea Selatan (Korsel) diperkirakan habis pada 2055. Hal ini karena resesi seks di tengah pertumbuhan ekonomi yang rendah.
Menteri BUMN Erick Thohir berencana melakukan 'bersih-bersih' dana pensiun (dapen) BUMN. Erick menyebut, sebanyak 65% dapen BUMN sakit atau bermasalah.
Menteri BUMN Erick Thohir bakal bersih-bersih dana pensiun BUMN. Menurut Staf Erick, ada dugaan penyimpangan triliunan rupiah di dapen BUMN.
'Bersih-bersih' di tubuh BUMN akan terus dilanjutkan. Setelah perusahaan asuransi, bersih-bersih akan dilanjutkan pada dana pensiun (dapen) BUMN.
Kementerian Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sedang melakukan 'bersih-bersih' dana pensiun di BUMN.
Menteri BUMN Erick Thohir menegaskan, dana pensiun BUMN tak dapat lagi dikelola seperti dulu yang cenderung tidak transparan, akuntabel dan sering bocor.
Erick Thohir mengumpulkan 41 direksi lembaga dana pensiun BUMN. Dia mengingatkan agar direksi tidak meninggalkan masalah seperti pada Asabri dan Jiwasraya.
Menteri BUMN Erick Thohir melaporkan saat ini pihaknya tengah berbenah terhadap sederet dana pensiun para pegawai BUMN.