
Kontraktor Migas Bisa Ubah Skema Bisnis, Ini Syaratnya
Pemerintah perbarui aturan investasi hulu migas dengan skema gross split baru, memberikan fleksibilitas bagi kontraktor dan meningkatkan daya tarik investasi.
Pemerintah perbarui aturan investasi hulu migas dengan skema gross split baru, memberikan fleksibilitas bagi kontraktor dan meningkatkan daya tarik investasi.
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) mengusulkan anggaran cost recovery sebesar US$ 8,5-8,7 miliar pada tahun depan.
Kepala SKK Migas Dwi Soetjipto menjelaskan cost recovery yang disebut-sebut terus mengalami kenaikan.
"Intinya bahwa saya kira sama, saya cuma ingin dapat penjelasan lebih detil karena dari tahun ke tahun cost recovery itu naik terus," kata Abdul Kadir.
Medco Energi selaku KKKS yang mengelola Blok Migas Corridor di Musi Banyuasin, Sumatera Selatan bicara soal skema cost recovery.
Cost recovery merupakan salah satu istilah yang sering didengar oleh pelaku industri hulu minyak dan gas bumi (migas).
Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) memberikan keleluasaan bagi investor untuk memilih bentuk kontrak kerja sama minyak dan gas bumi.
Kementerian ESDM akan mulai menerapkan fleksibilitas kontrak untuk lelang wilayah kerja (WK) minyak dan gas (migas) pada tahun ini.
Menteri ESDM Arifin Tasrif mengatakan skema bagi hasil migas gross split belum cukup untuk menarik investor. Kok Bisa?
Kontraktor migas bakal diberikan kebebasan untuk memilih skema kontrak gross split atau cost recovery. Kira-kira mereka akan pilih yang mana?