
Perkembangan Panduan Protokol Kesehatan dari Awal Pandemi Sampai Sekarang
Peneliti terus berusaha mengungkap misteri COVID-19 sebagai penyakit baru. Seiring berjalannya pandemi, panduan protokol kesehatan pun terus diperbarui.
Peneliti terus berusaha mengungkap misteri COVID-19 sebagai penyakit baru. Seiring berjalannya pandemi, panduan protokol kesehatan pun terus diperbarui.
CDC menyarankan sekolah yang melakukan belajar tatap muka di tengah pandemi agar membuka seluruh jendela dan pintu. Tujuannya untuk mencegah penyebaran virus.
COVID-19 tak hanya memengaruhi fisik, namun juga kondisi mental berupa stres dan cemas berlebih yang disebut Coronaphobia.
Satgas COVID-19 menjelaskan tata cara pengunaan masker yang efektif. Satgas mengungkap bahwa tidak semua masker bisa dilapisi lagi.
Usai menjalani vaksinasi COVID-19, sebagian orang bisa mengalami efek samping ringan mulai dari demam sampai nyeri. Berikut tips dari CDC untuk mengatasinya.
Beberapa varian baru virus Corona disebut bersifat lebih mudah menular. Untuk menghadapinya, CDC memperbarui pedoman agar memakai masker rangkap.
CDC mengungkapkan penggunaan masker medis yang didobel masker kain bisa meningkatkan perlindungan. Masker ini bisa menghalangi 92,5 persen partikel menular.
Varian baru Corona dari Inggris sebelumnya hanya disebut mudah menular. Belakangan, CDC menyebut data terbaru menunjukkan bisa jadi virus juga lebih berbahaya.
Otoritas China mengatakan telah menemukan jejak virus Corona di beberapa area vaksinasi COVID-19. Jejak corona ini dikaitkan dengan vaksin.
Varian Corona baru B117 yang pertama terdeteksi di Inggris menyebar luas. CDC memprediksi B117 bisa jadi varian dominan pada Maret 2021.