
Kata Ahli Ortopedi soal Bahaya Lato-lato
Permainan lato-lato tengah naik daun. Meski asyik dan dapat melatih motorik anak, namun lato-lato bisa berakibat fatal jika dimainkan dalam durasi yang lama.
Permainan lato-lato tengah naik daun. Meski asyik dan dapat melatih motorik anak, namun lato-lato bisa berakibat fatal jika dimainkan dalam durasi yang lama.
Dalam bermain lato-lato, sebagian orang mungkin melilitkan tali dengan kencang di jari tangan. Apakah berbahaya? Pakar hand and microsurgery angkat bicara.
Permainan lato-lato tengah digandrungi banyak orang, khususnya anak-anak. Dokter tulang mewanti-wanti keseringan bermain bisa menyebabkan jari-jari jadi begini.
Permainan lato-lato tengah jadi sorotan. Satu sisi mulai menjengkelkan karena dimainkan di sembarang tempat, di sisi lain anak-anak tak lagi kecanduan ponsel.
Seiring banyaknya warga terganggu oleh bising mainan lato-lato, muncul video ASMR suara lato-lato non-stop 1 jam. Disebut bikin cepat tidur, benarkah begitu?
Seiring hype-nya, banyak orang terganggu oleh bising lato-lato, khususnya jika dimainkan di tempat umum. Sabar, begini cara menegur yang tepat menurut psikolog.
Tren permainan lato-lato belakangan memakan 'korban', bocah SD harus dioperasi mata lantaran kena serpihan pecahan lato-lato. Begini imbauan Kemenkes RI.
Seorang bocah di Kubu Raya, Kalimantan Barat, berinisial AN harus menjalani operasi mata akibat main lato-lato. Begini kronologinya.
Gegara bisingnya, sejumlah tempat melarang dimainkannya lato-lato. Disoroti psikolog anak, begini penjelasannya soal alasan orang geram dengan suara lato-lato.
Beredar pesan berantai yang mengabarkan tentang seorang anak yang mengalami kebutaan akibat terhantam bandul mainan lato-lato. Apa kata Kemenkes RI?