
Survei: Warga Korsel Prioritaskan Bekerja dibandingkan Menikah dan Punya Anak
Survei menunjukkan warga Korea Selatan berusia 20-40 tahun lebih prioritaskan karier daripada pernikahan dan anak. Pekerjaan jadi fokus utama hidup mereka.
Survei menunjukkan warga Korea Selatan berusia 20-40 tahun lebih prioritaskan karier daripada pernikahan dan anak. Pekerjaan jadi fokus utama hidup mereka.
Korea Selatan tengah berjuang melawan penurunan angka kelahiran. Kini bayi yang lahir di Korsel meningkat untuk pertama kalinya dalam sembilan tahun 2024.
Korea Selatan menunjukkan peningkatan angka kelahiran dari 0,72 pada 2023 menjadi 0,75 ini jadi angin segar di tengah usaha mendorong pertumbuhan populasi.
Korea Selatan, salah satu negara dengan populasi yang paling cepat menua, mencatat peningkatan kelahiran pertama dalam sembilan tahun terakhir pada 2024.
Korea Selatan memberikan begitu banyak insentif untuk menangani tingkat kelahiran yang rendah.
Sejumlah perusahaan yang berfokus pada produksi produk bayi di Korea Selatan gulung tikar gegara lesunya pembelian.
Korea Selatan diterpa penurunan populasi gegara angka kelahiran yang anjlok, sementara jumlah kematian terus meroket melampaui jumlah bayi lahir.
Seiring krisis angka kelahiran imbas banyak warga ogah punya anak, jumlah warga berusia lanjut meroket di Korea Selatan. Seperti apa kondisi di sana kini?
Saking banyak warga ogah punya anak, angka kelahiran Korea Selatan anjlok. Demi bikin warga mau berkeluarga, pemerintah di sana bagi-bagi insentif ratusan juta.
Korea Selatan diterpa penurunan angka kelahiran imbas banyak warganya ogah memiliki anak. Bahkan kini, 1 dari 5 SD di sana hanya memiliki kurang dari 60 siswa.