
PKS Coret Syaikhu dari Bursa Cawagub DKI
PKS dan Partai Gerindra belum bersepakat soal posisi Wagub DKI Jakarta. Presiden PKS Sohibul Iman memutuskan mencoret nama Syaikhu dari bursa cawagub.
PKS dan Partai Gerindra belum bersepakat soal posisi Wagub DKI Jakarta. Presiden PKS Sohibul Iman memutuskan mencoret nama Syaikhu dari bursa cawagub.
Anggota Komisi V DPR RI Ahmad Syaikhu tak setuju dengan usulan pembangunan pintu keluar darurat di jalan tol layang Jakarta-Cikampek (Japek).
"Justru Gerindra bertanya kepada PKS, sudah maksimalkah lobi-lobi ke fraksi lain? Gerindra mendorong terus supaya digelar pemilihan," kata Syarif.
"Di DPP pembicaraan dengan Pak Prabowo sudah close, bahwa memang untuk DKI-2 buat PKS, apa lagi yag mau dibicarakan?" kata Syaikhu.
"Terus kalau ini (pemilihan cawagub) mogok, diam saja kita? Kenapa kita nggak berani introspeksi diri? Apakah calonnya? Apakah komunikasinya?" kata M Taufik.
Salah satu cawagub DKI asal PKS, Syaikhu, menyerang Gerindra yang kini bermanuver soal penentuan cawagub DKI. Syaikhu menyoroti komitmen dan etika Gerindra.
PKS akan menempatkan Ahmad Syaikhu hingga Mardani Ali Sera sebagai pimpinan di sejumlah alat kelengkapan dewan (AKD) DPR RI. Baca selengkapnya di sini:
Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan menyebut masih menunggu keputusan dan menghormati pilihan Syaikhu.
Ahmad Syaikhu dilantik menjadi anggota DPR RI hari ini. Syaikhu mengaku siap mundur bila dipilih menjadi Wakil Gubernur DKI Jakarta.
"(Syaikhu) belum mengajukan surat pengunduran resmi ke partai. Bahwa beliau ikut (pelatihan di) Lemhanas memang dilakukan untuk tahap DPR," kata Syakir.