
Dualisme Kepengurusan-Elite Mundur, Partai Ummat Mulai Retak?
Partai besutan Amien Rais yakni Partai Ummat ditinggal beberapa elite partainya. Waketum Partai Ummat bahkan mengungkap adanya dualisme kepengurusan di daerah.
Partai besutan Amien Rais yakni Partai Ummat ditinggal beberapa elite partainya. Waketum Partai Ummat bahkan mengungkap adanya dualisme kepengurusan di daerah.
Wakil Ketua Umum Partai Ummat, Nazarduddin, buka-bukaan soal Partai Ummat didera dualisme kepemimpinan hingga kader-kader mundur saat persiapan verifikasi KPU.
Waketum Partai Ummat Chandra mengatakan dualisme kepemimpinan terjadi di beberapa DPD. Chandra menegaskan DPP Partai Ummat tetap solid.
Agung Mozin membantah mundur dari Partai Ummat karena adanya dualisme kepengurusan di daerah. Dia mengaku mundur karena alasan yang sangat prinsip.
Wakil Ketua Umum Partai Ummat, Nazaruddin, menyebut adanya dualisme kepemimpinan partai menjadi salah satu faktor pengunduran diri kader-kader partai tersebut.
Waketum Partai Ummat Nazaruddin menyebut Amien Rais tak perlu turun tangan soal dua elite partainya, Agung Mozin dan Neno Warisman, yang mengundurkan diri.
Dua elite Partai Ummat bentukan Amien Rais mengundurkan diri dalam waktu berdekatan. Di tengah geger internal partai besutannya itu, di manakah Amien Rais?
Mundurnya dua elite Partai Ummat yaitu Agung Mozin dan Neno Warisman menyisakan tanda tanya.
Neno Warisman mengundurkan diri dari Partai Ummat. Neno Warisman menduduki jabatan elite saat Amien Rais deklarasikan Partai Ummat.
Sudah dua elite Partai Ummat besutan Amien Rais mengundurkan diri dari partai: Agung Mozin dan Neno Warisman. Simak selengkapnya: