Pecinta Sepak Bola Gelar Aksi Duka Tragedi Kanjuruhan

Nasional

Pecinta Sepak Bola Gelar Aksi Duka Tragedi Kanjuruhan

Tim detikNews - detikSumut
Minggu, 02 Okt 2022 22:15 WIB
Ratusan pecinta sepakbola gelar aksi duka tragedi Kanjuruhan di GBK, Jakarta
Ratusan pecinta sepakbola gelar aksi duka tragedi Kanjuruhan di GBK, Jakarta. Foto: Hanafi/detik.com
Medan -

Sejumlah pecinta sepak bola Indonesia menggelar aksi solidaritas atas tragedi yang terjadi di Stadion Kanjuruhan Malang dalam laga Arema FC dan Persebaya. Termasuk pecinta bola di Jakarta yang menggelar aksi solidaritas di depan gerbang utama Stadion GBK, Senayan, Jakarta.

Mereka menyalakan lilin sebagai bentuk duka terhadap para korban yang tewas tragedi Kanjuruhan di Malang, Jawa Timur. Dilansir dari detikNews, Minggu (2/10/2022), aksi mereka dilaksanakan mulai dari Jl Asia Afrika. Para simpatisan tersebut terlihat mulai berdatangan ke depan Pintu 1 GBK sejak pukul 19.00 WIB. Mereka tampak mengenakan berbagai macam kostum club sepak bola.

Salah seorang peserta tampak membuat tulisan menggunakan cat semprot di sebuah kain putih. Pria itu menuliskan 'Sepak Bola Indonesia Berduka', sebagai bentuk rasa simpatinya terhadap suporter yang menjadi korban.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Para simpatisan tersebut memulai aksi solidaritasnya dengan menyalakan sejumlah lilin. Kemudian mereka memulai aksi solidaritas tersebut dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya.

Selain itu, para pecinta sepak bola itu turut membawa sejumlah pamflet. Beberapa pamflet itu bertuliskan 'Duka Malang Duka Indonesia' dan 'Sepak Bola Indonesia Berduka'.

ADVERTISEMENT

Kemudian, para simpatisan itu meletakkan lilin yang menyala itu di depan pintu 1 GBK. Setelahnya, mereka mengheningkan cipta diikuti dengan doa bersama. Aksi solidaritas itu ditutup dengan menyanyikan lagu dukungan untuk Arema FC.

Diketahui, tragedi Kanjuruhan terjadi pasca pertandingan antara Arema FC vs Persebaya FC pada Sabtu (1/10) malam di Malang. Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo menyampaikan pihaknya akan melakukan langkah lanjutan dengan tim DVI dan penyidik. Upaya yang tengah dilakukan saat ini yakni pengumpulan data dari TKP kejadian.

"Dan nanti hasilnya kami sampaikan ke masyarakat. Yang jelas, kami akan serius dan mengusut tuntas dan ke depan terkait proses penyelenggaran dan pengamanan," lanjutnya.




(bpa/bpa)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads