Sumatera Utara dikenal memiliki biji kopi dengan aroma dan rasa yang membuat siapapun menikmatinya pasti akan ketagihan.
Bahkan, biji kopi asal Sumut menjadi komoditi kedua terbanyak yang diekspor ke berbagai negara mulai dari Malaysia, Amerika, Belgia, Jerman, Singapura, Vietnam, Arab, dan lainnya.
Nah, ternyata Sumatera Utara punya lima jenis kopi yang populer di kalangan penikmat kopi, yaitu :
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
1. Kopi Sidikalang
Penikmat kopi pasti tidak asing dengan kopi Sidikalang yang berasal dari Sidikalang, Kabupaten Dairi, Sumatera Utara.
Ditanam di ketinggian sekitar 1500 meter di atas permukaan laut, Kopi Sidikalang memiliki aroma tak terlalu kuat dengan cita rasa yang sedikit manis.
Kopi Sidikalang cocok dinikmati oleh para penikmat kopi yang tak terlalu suka cita rasa yang kuat sehingga masih aman dikonsumsi bagi penikmat yang memiliki masalah lambung.
2. Kopi Mandailing
Kopi Mandailing selalu masuk daftar kopi yang wajib dinikmati oleh penggila kopi.
Bahkan, kopi jenis ini digadang-gadang sebagai salah satu kopi dengan cita rasa terbaik karena memiliki tingkat kekentalan tinggi, rasa floral dengan after taste yang manis serta memiliki kadar keasaman yang tidak terlalu tinggi.
Kopi Mandailing juga sudah tembus pasar ekspor yang dikirim ke Amerika Serikat, Jepang, dan Korea Selatan. Diperkenalkan pada tahun 1883 oleh Belanda, Kopi Mandailing pernah dinobatkan sebagai kopi terbaik dengan harga tertinggi di Pasar Internasional.
3. Kopi Tarutung
Kopi Tarutung patut diperhitungkan sebagai kopi favorit asal Tarutung, Tapanuli Utara yang hampir sebagian besar bermatapencaharian sebagai petani kopi.
Istimewanya, kopi Tarutung ini memiliki ciri khas dari rasa dan aroma. Untuk aroma, kopi ini memiliki wangi yang bermacam-macam dengan pengaruh tanaman yang tumbuh di sekitar biji kopi.
Sementara itu, kopi Tarutung memiliki aroma yang didominasi rasa pahit, asam, dan gurih yang memiliki sensasi nikmat bagi pencinta kopi.
4. Kopi Sipirok
Kopi Sipirok tumbuh di dataran tinggi di Daerah Sipirok, berdekatan dengan Mandailing Natal.
Berbeda dengan kopi lain yang didominasi rasa floral, kopi Sipirok memiliki rasa rempah yang kuat dengan rasa pahit yang kuat, dipadukan sedikit rasa manis dengan tingkat keasaman yang rendah. Tentunya kopi Sipirok masih aman dikonsumsi bagi yang memiliki masalah lambung.
5. Kopi Lintong
Budidaya kopi Lintong tumbuh 1000 m di atas permukaan laut di Kecamatan Lintong, Humbang Hasundutan yang menjadi kopi terbaik di daerah Toba.
Adapun untuk satu tahun, Kopi Lintong dapat dipanen sebanyak dua kali tergantung cuaca.
Aroma dan rasa kopi Lintong begitu khas yang digemari oleh mancanegara lantaran memiliki campuran rasa coklat, pedas, rempah-rempah, dan rasa kacang dalam satu seruputan.
Tak heran jika kopi Lintong sudah tembus pasar internasional yang dijuluki Sumatera Blue Lintong, Sumatra Bean Coffee dan lainnya yang dikirim ke Belanda, Jerman, Korea, maupun Jepang.
(afb/afb)