Satu keluarga di Kabupaten Labuhanbatu, Sumatera Utara (Sumut) diserang dan dibacok oleh pria yang masih memiliki hubungan keluarga dengan para korban. Akibatnya, para korban harus dilarikan ke rumah sakit.
Keponakan korban, Gumilar Aditya Nugroho mengatakan peristiwa itu terjadi di Dusun Sidodadi B Desa Kampung Padang, Kecamatan Pangkatan, Sabtu (27/9/2025) sekira pukul 01.30 WIB. Saat kejadian, ada empat orang di rumah tersebut, yakni Jumadi (62) dan istrinya serta dua anak perempuannya Tri Febri Wardani (24) dan Wahyu Pristi Wardani atau Ayu (22). Pelaku merupakan Hendra Syahputra (37).
"Di rumah itu ada empat orang, ada uwak (paman dan bibi) saya, sama dua anaknya. (Pelaku) masih hubungan saudara, iya, Hendra itu keponakan uwak (bibi) saya, sudah dianggap anak angkat," kata Gumilar saat dikonfirmasi detikSumut, Senin (29/9).
Dia mengatakan pelaku diduga masuk dari atap rumah dan turun ke dalam rumah. Setelah itu, pelaku membuka pintu belakang tersebut dengan kunci yang memang tergantung di pintu.
Saat itu, Gumilar mengatakan pelaku membawa kayu alu dan gancu. Lalu, pelaku langsung mengarah masuk ke kamar korban Tri Febri Wardani.
Setelah melihat korban, pelaku langsung membacoknya dan memukulinya menggunakan kayu tersebut. Korban Febri pun menjerit.
Tak lama, adik korban, yakni Pristi keluar dari dalam kamar.
"Begitu dipukulin, Febri ini menjerit minta tolong, masuklah adiknya yang sebelah, Ayu (Pristin). Langsung dihantam pakai gancu dan alu lagi, dibacok kepalanya," jelasnya.
Kemudian, kata Gumilar, kedua korban berteriak meminta tolong. Mendengar teriakan itu, kedua orang tuanya keluar dari kamar.
Dengan kejamnya, pelaku juga membacok korban Jumadi di bagian kepala dan paha serta memukulnya hingga terjatuh. Sementara istri Jumadi berlindung ke dalam kamar sambil berteriak meminta pertolongan.
Simak Video "Video: Sosok 2 Pelaku Pembacokan di Palembang, Telinga Korban Nyaris Putus"
(mjy/mjy)