Massa Blokir Jalan dengan Dirikan Tenda di Deli Serdang, 2 Orang Diamankan

Massa Blokir Jalan dengan Dirikan Tenda di Deli Serdang, 2 Orang Diamankan

Finta - detikSumut
Kamis, 31 Jul 2025 22:25 WIB
Tenda yang diduga dipasang kelompok aksi di Deli Serdang. (Foto: Istimewa)
Foto: Tenda yang diduga dipasang kelompok aksi di Deli Serdang. (Foto: Istimewa)
Deli Serdang -

Ratusan warga menggelar aksi memblokir jalan dengan memasang tenda di tengah jalan di Kabupaten Deli Serdang, Sumatera Utara (Sumut). Dua warga yang tergabung dalam aksi itu diamankan petugas kepolisian karena menolak untuk membongkar tenda itu.

Kasat Reskrim Polresta Deli Serdang Kompol Rizqi Akbar mengatakan ada sekitar 300 warga yang saat itu melakukan aksi di Jalan Limau Mungkur Simpang Aek Pancur, Bangun Rejo, Kecamatan Tanjung Morawa, tadi pagi. Massa melakukan aksi blokir jalan dengan mendirikan tenda di jalan tersebut.

"(Massa) memasang panggung dan tenda di jalan raya dan berorasi dengan jumlah massa kurang lebih 300 orang," kata Rizqi, Kamis (31/7/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Rizqi menyebut massa aksi tergabung dalam Kelompok POEKAT (Pondok Edukasi dan Aspirasi Masyarakat). Massa menuntut perbaikan jalan di Limau Mungkur.

Dia menjelaskan bahwa pemblokiran jalan itu mengakibatkan terjadi gangguan lalu lintas di lokasi. Alhasil, petugas kepolisian meminta massa untuk membongkar pentas tersebut. Namun, massa menolak membongkarnya.

ADVERTISEMENT

"Setelah dilakukan negosiasi dari pihak kelompok massa dengan pihak Dinas SDA BMBK dan didampingi Kabag Ops, Kasat Intel dan Kasat Samapta, namun pihak kelompok massa tidak mau membubarkan diri dan membongkar pentas yang mengganggu kepentingan jalan umum tersebut," jelasnya.

Pada akhirnya, pihak kepolisian mengamankan dua orang koordinator lapangan aksi tersebut sekira pukul 17.15 WIB. Keduanya, yakni S (47) dan FS (50).

"Setelah dua orang kelompok massa diamankan dan diboyong ke ruangan Unit Pidum, keadaan di lapangan menjadi kondusif dan massa membubarkan diri serta membongkar panggung dan tenda. Hingga saat ini situasi dalam keadaan aman dan baik," pungkasnya.




(nkm/nkm)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads