Agus Ternyata Dikenal Genit di Kampus, Modusnya Minta Garukin Punggung

Regional

Agus Ternyata Dikenal Genit di Kampus, Modusnya Minta Garukin Punggung

Nathea Citra - detikSumut
Jumat, 13 Des 2024 17:40 WIB
Penyidik kepolisian mendampingi penyandang disabilitas yang menjadi tersangka kasus dugaan pelecehan seksual berinisial IWAS (kiri) berjalan untuk menemui Mensos RI Saifullah Yusuf disela kegiatan pemeriksaan tambahan di Markas Polda NTB, Mataram, Senin (9/12/2024). (ANTARA/Dhimas B.P.)
Foto: Penyidik kepolisian mendampingi penyandang disabilitas yang menjadi tersangka kasus dugaan pelecehan seksual berinisial IWAS (kiri) (ANTARA/Dhimas B.P.)
Jakarta -

Pria difabel bernama Agus atau IWAS (22) tersangka pelecehan seksual terhadap mahasiswi di Mataram, Nusa Tenggara Barat (NTB), dikenal sebagai mahasiswa yang sering genit di kampusnya. Salah satunya dengan meminta tolong agar punggungnya digarukkan karena IWAS tidak memiliki kedua tangan.

"Genit (suka) minta (tolong) digarukin (bagian punggungnya). Jadi saya nggak kaget (IWAS jadi tersangka)," ujar Samsul, salah satu rekan IWAS di salah satu kampus negeri di Mataram, melansir detikBali, Jumat (13/12/2024).

"Setelah lihat berita dia, saya nggak kaget. Soalnya dia dikenal di seantero kampus karena suka genit ke semua mahasiswi. Khususnya mahasiswi-mahasiswi cantik," imbuh Samsul.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

NT, mahasiswi lain di kampus itu juga mengungkapkan hal serupa. Dia yang mengaku pernah menjadi korban Agus mengungkap modus yang pernah bikin dia terjebak.

"Banyak modusnya dia, dulu saat awal-awal semester dia pernah minta tolong saya untuk menelepon ibunya untuk minta dijemput, tapi keesokan harinya dia (mencoba) menghubungi nomor saya. Jadi modusnya buat missed call ke nomor ibunya (untuk dapat kontak perempuan)," tutur NT.

ADVERTISEMENT

"Nggak kaget sih, waktu awal heboh, cuma bilang 'nah kan'. Nggak kaget deh," sambungnya.

Artikel ini sudah tayang di detikBali, baca selengkapnya di sini.




(afb/afb)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads