Seorang pria di Alor, Nusa Tenggara Timur (NTT), bernama Mario Agustinus Wendo diduga dibakar istrinya, HH. Aksi itu dilakukan HH karena suaminya sering bermain judi online sehingga tidak menafkahinya selama dua tahun.
Peristiwa itu terjadi pada Selasa (29/10/2024). HH saat itu juga emosi karena korban tidak ikut membantunya untuk melunasi kredit koperasi.
"Korban (Mario) mengalami luka bakar di sekujur tubuh sekitar 80 persen," ujar Kapolres Alor AKBP Supriyadi Rahman, Kamis (31/10/2024), melansir detikBali.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Selain membakar suaminya, HH juga membakar tiga rumah, dua motor, dan satu mobil Xenia.
Wakapolres Alor Kompol Jamaludin bercerita pelaku awalnya menumpang mobil pikap dari kampung Lantoka, Desa Tanglapui, Kecamatan Alor Timur, menuju Kota Kalabahi. HH kemudian turun dan menunggu ojek untuk ke rumahnya yang terletak di Kelurahan Kalabahi Tengah, Kecamatan Teluk Mutiara, Kabupaten Alor.
Saat proses itu HH melihat penjual Pertalite di pinggir jalan. Karena melihat Pertalite itu niat HH untuk membakar suaminya muncul.
Saat itu HH memungut dua botor air kemasan dan membeli Pertalite menggunakan botol yang dibawanya. Dia lalu menuju rumahnya yang dihuni oleh mertuanya, Saverius Bintura, termasuk HH dan Mario.
Begitu tiba di rumah, HH mengecek keberadaan Mario dan melihat sandal suaminya itu berada di depan kamar. Setelah memastikan Mario, HH langsung menyiramkan Pertalite ke sekujur tubuh suaminya yang sedang tertidur pulas.
Sebelum memantik api, HH juga mengguyur dinding kamar yang terbuat dari triplek dan gorden pintu kamar dengan bensin. Byurrr! si jago merah menyala membakar tubuh Mario dan seisi rumah.
"Kejadian tersebut dipicu oleh permasalahan keuangan. Terduga pelaku mengaku kesal karena tidak ada keterbukaan masalah keuangan dari korban. Terduga pelaku juga menemukan bukti rekening yang digunakan korban untuk bermain judi online," ungkap Jamaludin, Kamis.
Mario sempat berupaya menyelamatkan diri ke luar rumah. Namun, api semakin membesar sehingga Mario mengalami luka bakar di sekujur tubuhnya.
(afb/afb)