Driver Ojol Rekayasa Ngaku Dibegal di Medan Positif Narkoba

Evita Doryna Br Ginting - detikSumut
Rabu, 09 Okt 2024 10:00 WIB
Foto: Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi. (Finta Rahyuni/detikSumut)
Medan -

Seorang pengemudi ojek online (ojol) bernama Taufik viral lantaran mengaku menjadi korban pembegalan di Jalan Sei Batang Hari, Kecamatan Medan Sunggal, Kota Medan. Belakangan diketahui bahwa pria berusia 29 tahun tersebut merekayasa kejadian itu dan positif menggunakan narkoba.

Kabid Humas Polda Sumut Kombes Hadi Wahyudi memastikan berita yang beredar di media sosial adalah bohong atau tidak benar. Hadi menambahkan, keterangan yang diberikan oleh Taufik dalam video itu direkayasa.

"Jadi, setelah dilakukan penyelidikan oleh Kanit Reskrim Polsek Sunggal beserta tim ke TKP, kebetulan tim menemui saudara Taufik. Dari informasi digali bahwa yang bersangkutan ini tidak benar, seperti yang diberitakan di medsos," katanya, Selasa (8/10/24).

Selain merekayasa kejadian tersebut, Hadi menjelaskan bahwa Taufik juga mengonsumsi narkoba. Hal ini diungkap lewat tes urine yang dilakukan terhadap driver ojek online tersebut.

"Berdasarkan hasil pemeriksaan urine, yang bersangkutan positif mengonsumsi narkoba," ujar Mantan Kapolres Biak tersebut.

Kombes Hadi menerangkan bahwa pendalaman terkait kasus ini masih dilakukan oleh pihaknya. Ia menyebut, laporan model A sudah dibuat untuk mengetahui motivasi dari yang bersangkutan.

"Laporan polisi Model A sudah dibuat, kita tindak lanjuti terkait berita bohongnya, kemudian kita juga mendalami akun media sosial yang pertama memposting dan memviralkan itu," pungkasnya.

Sebelumnya, beredar sebuah video yang menampilkan seorang pengemudi ojol mengaku baru saja dibegal di Jalan Sei Batang Hari, Kecamatan Medan Sunggal, sekitar pukul 04.00 WIB. Ia mengatakan bahwa sepeda motor jenis Nmax yang ia gunakan raib dibawa oleh pembegal tersebut.

Dalam video tersebut, tampak pria tersebut sedang menggunakan jaket khusus driver ojol. Terlihat juga bahwa celana yang digunakan robek di beberapa bagian.

"Nasib tragis menimpa rekan ojol Kota Medan dibegal di Jalan Sei Batang Hari Medan sekitar pukul 04.00 WIB subuh dini hari. Korban dipepet oleh empat orang mengendarai dua sepeda motor," sampainya lewat postingan tersebut.

Artikel ini ditulis Evita Doryna Br Ginting, mahasiswa peserta Program Magang Merdeka di detikcom.



Simak Video "Video: Driver Ojol Ancam Gelar Aksi Lebih Besar Jika Regulasi Tak Berubah"

(afb/afb)
Berita Terkait
Berita detikcom Lainnya
Berita Terpopuler

Video

Foto

detikNetwork