Polisi Usut Asal Usul Video Porno 'Bocil Premium' Dijual di Dumai

Riau

Polisi Usut Asal Usul Video Porno 'Bocil Premium' Dijual di Dumai

Raja Adil Siregar - detikSumut
Rabu, 05 Jun 2024 19:37 WIB
Pelaku saat diamankan. (Dok Polres Dumai)
Foto: Pelaku saat diamankan. (Dok Polres Dumai)
Dumai -

Polisi membongkar aksi penjualan video porno anak di bawah umur di grup telegram 'Bocil Premium' di Kota Dumai, Riau. Polisi kini mengusut asal usul video apakah ada yang sengaja diproduksi oleh pelaku.

"Pengakuan memang video didapat dari download di web, situs-situs pornografi," tegas Kasat Reskrim Polres Dumai, AKP Primadona, Rabu (5/6/2024).

Namun penyidik tak berhenti pada pelaku JP (22), saja soal penjualan video porno. Asal usul video masih terus diusut polisi.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Tetapi kita juga masih mengusut apakah ada video yang diproduksi sendiri. Masih didalami anggota," imbuh Kasat Reskrim.

Selain itu, Prima melihat pelaku JP telah beraksi sejak 1 tahun terakhir. Bahkan, sudah ada ratusan video dijual di akun telegram 'Bocil Premium' dan grup-grup lainnya.

ADVERTISEMENT

"Dia menjalankan ini kan sudah 1 tahun dan ada ratusan member atau pelanggan. Maka ini kita lihat apakah ada ke arah sana (video diproduksi sendiri oleh pelaku)," kata Prima.

Diketahui, Polres Dumai telah membongkar penjualan video porno anak-anak di akun telegram. Kasus terungkap setelah polisi menerima laporan terkait adanya grup-grup telegram.

Setelah diusut, polisi menangkap pelaku berinisial JP. Pelaku ditangkap di sebuah cafe di Jalan Teratai, Dumai Kota, 31 Mei lalu.

Polisi mengungkap pelaku mendapat Rp 50 juta dalam bisnis haram tersebut. Bahkan, ada ratusan video porno mayoritas yang diperankan anak-anak sesuai permintaan member.




(ras/mjy)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads