Kepsek Soal Video Viral Siswa Hajar Siswa di Aceh: Awalnya untuk Konten

Aceh

Kepsek Soal Video Viral Siswa Hajar Siswa di Aceh: Awalnya untuk Konten

Agus Setyadi - detikSumut
Rabu, 09 Agu 2023 15:47 WIB
Tangkapan layar video viral siswa hajar siswa di Pidie, Aceh.
Tangkapan layar video viral siswa hajar siswa di Pidie, Aceh. (Foto: Istimewa)
Pidie -

Pihak sekolah SMA Negeri 1 Sakti, Pidie menyebutkan video viral siswa menghajar siswa awalnya dibuat untuk konten yang dibagikan di grup kelas. Namun saat video direkam, kejadiannya sudah di luar perkiraan korban.

Kepala SMA N 1 Sakti, Muslem mengatakan, video itu direkam seorang siswa yang diketahui oleh pelaku dan korban. Mereka adalah siswa kelas XI dan video itu disebut direkam saat jam istirahat sekolah.

"Mereka meminta temannya untuk memvideokan ketika kekerasan itu dilakukan. Ini dibuktikan dari isi chat korban dengan temannya sehari sebelum pembuatan konten tersebut. Konten ini dibuat oleh sesama teman kelas dan selama ini memang menjalin hubungan yang baik," kata Muslem saat dimintai konfirmasi detikSumut, Rabu (9/8/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Menurutnya, informasi itu diperoleh setelah pihak sekolah memanggil siswa yang terlibat dalam kasus itu serta pihak keluarga. Para siswa disebut mengaku video itu sengaja dibuat untuk konten.

"Video untuk dijadikan konten di grup kelas oleh si perekam dan pada saat kejadian berlangsung sudah tidak seperti perkiraan korban," jelas Muslem.

ADVERTISEMENT

Muslem menyebutkan, kejadian itu terjadi pada Sabtu (5/8) saat jam istirahat. Ketika pelajar dimulai lagi, guru yang mengajar di kelas itu disebut tidak menemukan tanda-tanda telah terjadi tindak kekerasan.

Pihak sekolah disebut baru mengetahui kejadian tersebut pada Senin (7/8). Menurutnya, pihak sekolah lalu memanggil siswa yang terlibat serta wali untuk dilakukan mediasi.

Korban juga dibawa ke puskesmas untuk divisum dan ke RS Tgk Chik Ditiro untuk dilakukan rontgen. Hasilnya diketahui korban tidak mengalami masalah dengan kesehatannya.

"Belum ada sanksi untuk siswa-siswa tersebut. Sekarang kita fokus mediasi wali korban dan pemukul," ujar Muslem.

Sebelumnya, video memperlihatkan seorang siswa dihajar siswa lain di ruang kelas sekolah viral di media sosial. Pihak sekolah mengaku melakukan mediasi dan meminta maaf terkait kejadian tersebut.

Dilihat detikSumut, Rabu (9/8/2023), seorang siswa tampak dipiting siswa lain sehingga tidak dapat melawan. Korban tersebut lalu dihajar bertubi-tubi di bagian wajah oleh seorang siswa.

Ketiganya tampak mengenakan seragam Pramuka dan pemukulan terjadi di dalam ruang kelas. Ada beberapa pelajar yang melihat kejadian saat korban dihajar.




(agse/dpw)


Hide Ads