17 Kelainan-Perilaku Seksual, Ada Pedofil-Eksibionis Terjadi di Jambi

17 Kelainan-Perilaku Seksual, Ada Pedofil-Eksibionis Terjadi di Jambi

Nizar Aldi - detikSumut
Jumat, 10 Feb 2023 09:22 WIB
pria memeluk sensual wanita
Ilustrasi (Foto: Thinkstock)
Medan -

Publik belakangan ini dibuat heboh karena aksi seorang ibu muda bernama Yunita Sari (20) yang diduga melakukan aksi eksibisionisme dan pedofilia. Wanita asal Jambi tersebut diduga melampiaskan kelainan seksual nya kepada 17 anak.

Dugaan wanita tersebut pedofil dan eksibisionis dimunculkan oleh Kepala UPTD PPA Jambi, Asi Noprini mengatakan tersangka melakukan aksinya karena mengalami kelainan seksual. Pelecehan pada anak di bawah umur dan meminta mereka melihat pelaku melakukan hubungan intimnya masuk dalam kategori pedofil dan ekshibisionis.

"Jadi kalau korbannya anak-anak, ini kan masuk dalam kategori pedofil ya. Memang ini kan sudah masuk kelainan seksual, lalu kalau diminta melihat adegan Tersangka hubungan intim sama suaminya, itu masuk kategori ekshibisionis, di mana dia merasa puas ketika melakukan hal itu," kata Asi kepada detikSumut, Senin (6/2/2023).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Lantas, apa saja sih jenis kelainan seksual? Berdasarkan informasi yang dihimpun, setidaknya ada 17 kelainan seksual. Mulai dari fantasi seksualnya yang melibatkan anak hingga melibatkan hewan.

Berikut 17 Jenis Kelainan Seksual:

1. Pedofilia

Pedofilia merupakan perilaku yang merujuk kepada seseorang yang bergairah apabila melakukan aktivitas seksual dengan anak. Kategori anak tersebut berusia 13 tahun ke bawah.

ADVERTISEMENT

Pengidap kelainan seksual ini biasanya melakukan beberapa aksi mulai dari menelanjangi, menyentuh kelamin maupun sebaliknya. Bahkan ada juga yang merasa mencapai kepuasan saat si anak melihat dirinya sedang mastrubasi.

2. Eksibisionisme

Eksibisionisme merupakan seseorang yang mencapai kepuasan secara seksual saat memamerkan alat kelaminnya kepada orang lain atau di tempat umum. Selain memamerkan, pengidap kelainan seksual ini juga bisa juga melakukan mastrubasi di tempat umum.

3. Fetisisme

Fetisisme merupakan kelainan seksual yang penderitanya akan bergairah seksual ketika menyentuh atau menggunakan benda tertentu. Orang dengan fetisisme seringkali memakai benda-benda tersebut waktu berhubungan seksual dengan pasangannya.

Bahkan tidak jarang benda mati ini juga dipakai buat menggantikan hubungan badan dengan orang lain. Twitter pernah heboh beberapa waktu lalu karena terkuak pengidap fetisisme yang membalut orang lain dengan kain jarik untuk memenuhi hasratnya.

4. Masokisme

Masokisme adalah jenis kelainan seksual yang dicirikan oleh kepuasan seksual seorang yang hanya mampu dijangkau waktu dia diperlakukan kasar, dilecehkan, dipermalukan oleh pasangannya. Beberapa orang penderita masokisme bisa berbentuk lisan sampai perlakuan menyakiti fisik yang tidak wajar.

Bahkan kondisi ini mampu menyebabkan kerusakan otak tetap hingga kematian. Jika berbentuk sentuhan fisik, para pengidap biasanya menggunakan berbagai alat bantu dalam melakukan hubungan badan, alat tersebut sebagai pemantik rasa sakit.

5. Sadisme

Sadisme seksual merupakan kebalikan dari masokisme. Pengidap dengan sadisme seksual umumnya hanya mampu mencapai kepuasan seksual setelah melakukan adegan sadis pada pasangannya.

Hanya, terkadang bentuknya lebih luas dan lebih sadis, mirip teror, hingga pembunuhan. Tidak mengherankan bila pelaku penyimpangan seksual ini sering kali berujung pada hukuman pidana.

6. Voyeurisme

Voyeurisme adalah kelainan seksual yang seseorang bisa mencapai kepuasan seksual dengan cara mengintip orang lain. Baik yang sedang mandi, ganti baju, hingga saat orang lain berhubungan badan.

Di beberapa kasus, pengidap kelainan seksual ini melakukan mastrubasi saat sedang mengintip. Voyeurisme hanya melakukan aktivitas mengintip tanpa ada dorongan untuk berhubungan badan.

7. Froteurisme

Froteurisme merupakan sebutan bagi orang yang mencapai kepuasan seksual nya dengan menggosok-gosokkan alat kelaminnya ke tubuh orang lain. Pengidap kelainan seksual kerap beraksi di tempat-tempat yang ramai dikunjungi orang, dia akan memanfaatkan momen berdesakan tersebut.

8. Transvestisme

Transvestisme adalah kelainan seksual yang dilakukan oleh pengidapnya dengan cara menggunakan pakaian dari lawan jenisnya. Ia akan merasa bergairah saat memakai pakaian seperti celana dalam, baju maupun yang lainnya.

9. Autogynephilia

Autogynephilia merupakan kelainan seksual yang khusus dan jarang terjadi. Pengidap autogynephilia adalah pria, ia akan merasa kepuasan seksual tersalurkan jika memvisualisasikan dirinya berjenis kelamin wanita.

10. Hypoxyphilia

Hypoxyphilia adalah seseorang yang akan mendapat kepuasan seksual jika kekurangan oksigen. Kepuasan itu bisa dia dapatkan saat sendiri maupun dengan pasangannya.

Ada beberapa cara yang biasa dilakukan, seperti cekikan, menekan dada atau yang lainnya dengan tujuan mengurangi pasokan oksigen. Aktivitas ini lebih berbahaya dari masokisme.

11. Necrophilia

Necrophilia merupakan ketertarikan seseorang dan akan mendapat kepuasan seksual jika melakukan hubungan badan dengan mayat. Dalam kasus tertentu, pengidap necrophilia dapat membunuh terlebih dahulu untuk kemudian melakukan aktivitas seksual.

12. Urophilia

Urophilia adalah ketertarikan seksual terhadap urine atau air kencing. Orang tersebut akan mendapatkan kepuasan seksual dengan melibatkan air kencing.

Seperti dikencingi, melihat atau membayangkan orang kencing. Bahkan sampai mencium dan meminum air kencing tersebut.

13. Zoophilia

Zoophilia adalah ketertarikan seksual terhadap hewan. Pengidap zoophilia tersebut mendapatkan kepuasan seksual jika tubuhnya dijilat oleh hewan atau atau melakukan hubungan seksual.

14. Coprophilia

Coprophilia adalah kelainan seksual yang membuat seseorang merasa terpuaskan seksual nya dengan tinja atau feses. Pada kasus ekstrem, pengidap ini bahkan sampai memakannya.

15. Telephone scatologia

Telephone scatologia adalah kepuasan seksual yang didapatkan oleh pengidapnya jika mengobrol mesum di handphone atau telepon.

16. Klismaphilia

Klismaphilia adalah kegiatan seksual dengan cara memasukkan cairan ke dalam rektum atau poros anus. Cairan tersebut akan dimasukkan melalui anus orang tersebut.

17. Partialisme

Partialisme adalah seseorang yang memiliki ketertarikan seksual pada bagian tubuh selain bibir, payudara maupun alat kelamin pasangan. Pengidap partialisme biasa lebih tertarik kepada bagian tubuh seperti pantat, kaki, ketiak atau bagian tubuh lainnya.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads