Seorang pria berinisial S (36) frustasi usai permintaan rujuknya ditolak oleh istrinya. Akibat frustasi, S meminum racun hingga mengalami kecelakaan tunggal saat menggunakan sepeda motor yang dicurinya.
Peristiwa kecelakaan itu terjadi di depan Makam Pahlawan Pintu Padang Raya, Kecamatan Batang Angkola, Tapanuli Selatan, Sumatera Utara, Sabtu (14/1) kemarin.
"Korban dengan kondisi badan lemah (usai minum racun), oleng ke kiri hingga akhirnya menabrak pagar jalan," kata Kapolsek Batang Angkola AKP Raden Saleh, Minggu (15/1).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
AKP Raden menyebut awalnya korban datang dari Provinsi Riau ke Tapanuli Selatan pada Jumat (13/1) lalu. Korban berniat untuk mengajak istrinya rujuk.
"Namun, sang istri menolak (rujuk)," ujarnya.
Akibat permintaan rujuknya ditolak, korban merasa frustasi. Dia mengancam istrinya untuk bunuh diri dengan meminum racun.
Saat itu, istri korban tidak percaya dengan ancaman itu. Istrinya mengaku sudah sering mendengar ancaman serupa dari korban.
Namun, ternyata korban benar-benar membuktikan ucapannya dengan meminum racun rumput.
"Sang istri (sempat) melihat korban membawa kantongan plastik, tetapi tidak mengetahui apa isinya," kata Raden.
Usai meminum racun itu, korban pergi menuju Polsek Batang Angkola dengan keadaan lemas. Terhadap petugas, korban mengaku telah meminum racun.
"Piket SPKT Polsek Batang Angkola menanggapi hal tersebut lantaran melihat (korban) sudah muntah-muntah dan lemas. Lalu, petugas membawa korban ke puskesmas untuk mendapat perawatan," ungkapnya.
S Kabur dari Puskesmas Lalu Curi Motor. Baca Halaman Selanjutnya...
"Petugas medis sempat memanggil korban untuk merawatnya kembali, tapi korban malah melawan dan tidak mau mendapat perawatan," sebutnya.
Setelah melarikan diri dari puskesmas, korban pergi dengan berjalan kaki menuju arah Padang Sidimpuan. Namun, setibanya di Jembatan Pintu Padang, korban melihat sebuah sepeda motor terparkir di pinggir jalan.
Saat itu juga, korban pergi membawa kabur sepeda motor itu. Pemilik sepeda motor sempat berteriak usai motornya dibawa kabur oleh korban.
Warga yang berada di sekitar lokasi kejadian lalu berusaha mengejar korban. Namun, setibanya di depan Makam Pahlawan Pintu Padang Raya, korban kecelakaan usai menabrak pagar jalan.
Setelah itu, korban kembali dibawa warga menuju Puskemas Batang Angkola.
"Setelah mendapatkan penanganan medis kondisi korban ternyata sangat kritis. Petugas medis akhirnya merujuk korban ke RSUD Sipirok. Belum jauh dari situ, kondisi tubuh korban mendadak dingin dan dalam perjalanan korban diduga sudah meninggal dunia," kata Raden.
"Usai peristiwa itu, istri korban membuat surat pernyataan telah menerima ikhlas kematian korban. Istrinya juga setuju agar korban dimakamkan di TPU Desa Huraba," sambungnya.
Informasi berikut ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapapun melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.
Simak Video "Video: Mantan Menteri Rusia Ditemukan Tewas Usai Dipecat Putin"
[Gambas:Video 20detik]
(astj/astj)