9 Kucing Mati dan 10 Sekarat di Penampungan Ilegal di Pekanbaru

Riau

9 Kucing Mati dan 10 Sekarat di Penampungan Ilegal di Pekanbaru

Raja Adil Siregar - detikSumut
Minggu, 02 Okt 2022 15:20 WIB
Kucing mati ditemukan di tempat penampungan ilegal di Pekanbaru
Foto: Kucing mati ditemukan di tempat penampungan ilegal di Pekanbaru (Istimewa)
Pekanbaru -

Sembilan ekor kucing mati dan sepuluh ditemukan sekarat di salah satu tempat penampungan di Pekanbaru, Riau. Matinya kucing itu membuat warga sekitar heboh.

Ketua Komunitas Cinta Satwa Riau, Yamin mengatakan dia menerima laporan matinya kucing di tempat penampungan kucing liar ilegal di Tuah Madani, Kamis (29/9/2022). Laporan berawal dari warga mencium bau busuk.

"Awalnya kami dapat laporan warga terkait ada bau busuk di salah satu rumah. Waktu itu warga bilang ada banyak kucing mati di rumah," kata Yamin, Minggu (2/10/2022).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Esok harinya, dia bersama pecinta satwa lain mendatangi lokasi. Benar saja, sudah ada banyak bangkai kucing berserakan di dalam rumah dan kandang.

Kucing-kucing itu mati kelaparan setelah ditinggal pemiliknya, YF. Namun tak tahu persis alasan YF memperlakukan kucing-kucing titipan tersebut hingga mati.

ADVERTISEMENT

Yamin menduga rumah penampungan YF dibuat untuk mencari donasi dari warga. Termasuk pemilik kucing yang menitipkan kucingnya saat ke luar kota.

"Kami menduga tempat penampungan ini digunakan si pemilik untuk mencari uang dari masyarakat untuk merawat kucing, tapi kenyataannya kucing-kucing ini tidak dirawat dengan baik. Seolah dia jadi bapak angkatlah," kata Yamin.

Sementara kucing-kucing yang ditemukan dalam kondisi hidup dibawa ke klinik guna diobservasi dan selanjutnya akan dirawat. Hanya saja sampai saat ini YF sebagai pemilik rumah penampungan belum dapat dihubungi.

"Tadi malam kami sudah resmi membuat laporan polisi ke Polsek Tampan. Tentu kami berharap pelaku ini bisa tertangkap," kata Yamin.




(ras/afb)


Hide Ads