Keluarga Sebut Irjen Ferdy Harusnya Ikut Antarkan Jenazah Brigadir J

Jambi

Keluarga Sebut Irjen Ferdy Harusnya Ikut Antarkan Jenazah Brigadir J

Ferdi Almunanda - detikSumut
Kamis, 04 Agu 2022 13:07 WIB
Rosti Simanjuntak saat meratapi jasad anaknya Brigadir Yoshua. (foto: istimewa)
Rosti Simanjuntak saat meratapi jasad anaknya Brigadir Yoshua di peti jenazah (Foto: Istimewa)
Jambi -

Pihak keluarga Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat kecewa terhadap sikap Kadiv Propam nonaktif Irjen Ferdy Sambo. Sebagai atasan harusnya Irjen Ferdy ikut mengantarkan jenazah Brigadir J kepada keluarga, apalagi Brigadir J tewas di rumahnya.

"Seharusnya Bapak Ferdy Sambo yang punya rumah, dari awal kejadian itu dia harus ikut mengantar jenazah anak kami dan mengucapkan berbelasungkawa nya. Kalau sekarang Bapak Ferdy Sambo mengucapkannya jujur kami sangat merasa kecewa," kata tante Brigadir J, Rohani Simajuntak sambil terisak tangis saat dihubungi detikSumut, Kamis (4/8/2022).

Rohani juga mempertanyakan kenapa ucapan bela sungkawa atas kematian Yoshua di rumah dinasnya itu baru sekarang disampaikan. Harusnya ketika kejadian tewasnya Brigadir J, Kadiv Propam nonaktif itu sudah lebih dulu mengucapkannya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Kenapa mesti sekarang, dengan apa yang terjadi pada anak kami, sekali lagi kami sangat-sangat kecewa," ujar Rohani.


Saat ini Irjen Ferdy Sambo diperiksa oleh Bareskrim terkait kematian Brigadir J karena ditembak Bharada E di rumah dinasnya pada Jumat (8/7) lalu.

ADVERTISEMENT

Ferdy sendiri mengaku sudah diperiksa sebanyak empat kali.

"Hari ini saya hadir memenuhi panggilan penyidik Polri. Pemeriksaan hari ini adalah pemeriksaan yang keempat. Saya sudah memberikan keterangan kepada penyidik Polres Jakarta Selatan, Polda Metro Jaya dan sekarang yang keempat di Bareskrim Polri," " kata Ferdy dikutip dari detikNews, Kamis (4/8/2022).

Ferdy Sambo datang ke Bareskrim dengan menggunakan pakaian dinas Polri plus dengan pangkat bintang dua di pundaknya. Dia pun menyampaikan rasa belasungkawa kepada keluarga atas tewasnya Brigadir J di rumah dinasnya.

Selain ucapkan rasa duka, dan belasungkawa Sambo juga mengatakan meminta maaf kepada institusi Polri atas kasus yang terjadi yakni Polisi tembak Polisi di rumah dinasnya di Komplek Polri, Duren Tiga, Jakarta Selatan.




(astj/astj)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads