Spekulasi Tersangka Kasus Brigadir Yoshua, Polri: Bharada E Masih Saksi

Berita Nasional

Spekulasi Tersangka Kasus Brigadir Yoshua, Polri: Bharada E Masih Saksi

Tim detikNews - detikSumut
Senin, 25 Jul 2022 11:07 WIB
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo
Kadiv Humas Polri Irjen Dedi Prasetyo. (Foto: dok. Humas Polri)
Jakarta -

Polisi menegaskan sampai status Bharada E yang disebut menembak Brigadir Nofriansyah Yoshua Hutabarat alias Brigadir J, masih sebagai saksi. Hal ini untuk menjawab spekulasi publik yang beredar bahwa Bharada E telah dijadikan tersangka.

Dilansir dari detikNews, Senin (25/7/2022), kasus kematian Brigadir Yoshua saat ini ditangani di Polda Metro Jaya dan Bareskrim Polri. Penyidikan di Polda Metro yakni terkait dugaan pelecehan seksual dan percobaan pembunuhan oleh Brigadir J. Sementara, di Bareskrim Polri, yakni terkait dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J yang dilaporkan pihak keluarga.

"Nggak benar (Bharada E jadi tersangka)," kata Kadiv Humas Polri, Irjen Dedi Prasetyo.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dia mengatakan, baik penyidikan di Polda Metro Jaya maupun di Bareskrim Polri, status Bharada E masih sebagai saksi.

"Status masih jadi saksi untuk kasus yang disidik Polda Metro Jaya dan Bareskrim," ungkapnya.

ADVERTISEMENT

Terakhir, penyidik Polda Metro Jaya telah menggelar prarekonstruksi kasus penembakan Brigadir J di rumah Irjen Ferdy Sambo pada Sabtu (23/7) kemarin.

Sementara itu, Bareskrim Polri juga telah menaikkan status kasus dugaan pembunuhan berencana terhadap Brigadir J ke tahap penyidikan pada Jumat (22/7) kemarin.

Sebelumnya, pihak keluarga Brigadir J atau Nofriansyah Yoshua Hutabarat mengungkapkan temuan baru. Mereka menyebut sudah ada orang yang mengaku sebagai pelaku pembunuhan Brigadir J.

Hal ini disampaikan Kamaruddin Simanjuntak, kuasa hukum keluarga Brigadir J disela-sela agenda pemeriksaan oleh Bareskrim di Mapolda Jambi. Kamaruddin menyebut sudah ada calon tersangka dalam kasus ini, dan salah satunya adalah orang yang mengaku sebagai pelaku.

"Inisial yang pertama yang sudah mengaku sebagai pelaku," ujar Kamaruddin, Jumat (22/7/2022) malam.

Dari pelaku itu, kata dia, dikembangkan kepada yang lain. Hanya saja dia belum mau mengungkap sosok orang yang sudah mengaku sebagai pelaku pembunuh Brigadir Yoshua.

"Kemudian dikembangkan ke yang lainnya. Belum bisa kasi inisial (pelaku) karena ini masih dirahasiakan dulu untuk kepentingan penyidikan. Siapa saja bisa tersangka, yang penting perbuatannya," tuturnya.




(dpw/dpw)


Hide Ads