Polisi berhasil menangkap seorang pria berinisial AM (27) yang diduga penjual minuman keras (miras) oplosan di tempat karaoke milik Ayu Ting Ting di Kota Bengkulu. Akibat menenggak miras oplosan itu, tiga pengunjung karaoke tewas.
"Dari hasil penyelidikan kita, diketahui minuman oplosan yang diminum para korban di dapat dari pelaku AM, dengan cara diantar ke room karaoke," kata Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Welliwanto Malau, Sabtu (2/7/2022).
Dia mengungkapkan, AM ditangkap Desa Batu Dewa, Kecamatan Curup Utara, Kabupaten Rejang Lebong pada Jumat, 1 Juli kemarin. Dia ditangkap kira-kira pukul 03.30 WIB.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Selain pelaku kita juga mengamankan kendaraan yang digunakan pelaku saat mengantar miras ke para korban, termasuk uang sisa menjual minuman oplosan tersebut," jelas Welli.
AM sendiri merupakan warga yang tinggal tak jauh dari tempat karaoke milik Ayu Ting Ting itu. Dia diduga memproduksi dan menjual miras oplosan kepada pengunjung karaoke.
Sebelumnya diberitakan, Pemerintah Kota Bengkulu menutup karaoke milik Ayu Ting Ting. Keputusan itu diambil setelah adanya tiga orang tewas diduga setelah menenggak minuman oplosan di sana.
Kepala Dinas Kominfo Kota Bengkulu, Eko Agusarianto mengatakan penghentian operasional karaoke itu untuk menghindari hal yang tidak diinginkan.
"Sebelumnya dikabarkan ada yang meninggal usai karaoke," ujar Eko ketika dikonfirmasi, Jumat (1/7/2022).
Eko belum bisa memastikan penyebab pengunjung karaoke milik Ayu Ting Ting itu karena masih ditangani pihak kepolisian.
"Yang jelas kita belum bisa memastikan penyebab kematiannya dan masih ditangani kepolisian," katanya.
"Kita tunggu hasil penyidikan polisi dulu," sambungnya.
Polisi yang mendapatkan informasi itu langsung turun tangan. Kasat Reskrim Polres Bengkulu, AKP Welliwanto Malau mengatakan pihaknya telah mendatangi lokasi tempat hiburan karaoke yang diduga menjadi tempat para korban menenggak miras oplosan.
"Kita dapat laporan dari masyarakat bahwa ada korban karena sesuatu sebab minuman, jadi kita datangi TKP. Disana kita dapati hanya botol (diduga bekas miras) terletak di belakang dekat genset dekat sampah-sampah," kata Welli.
Terhadap temuan tersebut, pihaknya akan melakukan pengecekan kadar minuman yang terkandung dalam botol-botol hasil temuan tersebut.
"Saat ini kita menyelidiki minuman tersebut. Nanti kita akan cek kadar minumannya," papar Welli.
(dpw/dpw)