5 Hal Tentang Rizkan yang Viral Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution

5 Hal Tentang Rizkan yang Viral Ancam Patahkan Leher Bobby Nasution

Tim detikSumut - detikSumut
Rabu, 27 Apr 2022 07:39 WIB
Seorang pria menolak bayar e-Parkir.
Tangkapan layar video viral pria ancam patahkan leher wali kota Medan (istimewa)
Medan - Polisi menangkap Rizkan Putra yang viral karena mengancam akan mematahkan leher Wali Kota Medan Bobby Nasution. Rizkan ditangkap di Kabupaten Langkat.

Penangkapan Rizkan ini berawal dari laporan petugas parkir yang diduga dianiaya olehnya. Terbaru, Rizkan ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus penganiyaan itu.

Berikut 5 hal tentang Rizkan:

1. Viral Karena Ancam Patahkan Leher Bobby

Kasus Rizkan ini membuat heboh karena dia yang berani mengancam mematahkan leher Wali Kota Medan. Hal itu dia lakukan saat ribut dengan petugas parkir yang ada di Jalan Rahmadsyah Kota Medan.

"Kau panggil bos kau kemari," kata pria dalam mobil.

"Ini yang nyuruh Pak Bobby (Wali Kota Medan)," jawab tukang parkir.

"Kau panggil Pak Bobby itu kemari, biar kupatahkan batang leher Pak Bobby itu sekalian. Mau kau? Atau kau aja kupatahkan batang leher kau mau," kata pria dalam mobil itu.

Demikian kutipan percakapan antara Rizkan dan petugas parkir dari video yang videonya viral pada Sabtu (23/4) yang lalu.

2. Dilaporkan Dugaan Aniaya Petugas Parkir

Pada saat ribut itu, Rizkan diduga melakukan penganiayaan kepada petugas parkir. Dia disebut menjepit tangan petugas parkir di mobilnya yang sedang melaju.

Akibat dari aksi Rizkan itu, tangan dari petugas parkir. Hal ini lah yang membuat Rizkan dilaporkan ke polisi.

"Saya tadi malam mendampingi jukir itu langsung membuat pengaduan ke kepolisian, ke Polsek Medan Kota" ujar Kadishub Medan Iswar Lubis dikonfirmasi detikSumut, Minggu (24/4).

3. Rizkan Ditangkap di Langkat

Berdasarkan laporan dari petugas parkir itu, polisi kemudian melakukan pengejaran kepada Rizkan. Dia kemudian ditangkap di Kabupaten Langkat.

"Orangnya sudah diamankan di Polsek Medan Kota tadi subuh," kata Kapolrestabes Medan Kombes Valentino Alfa Tatareda kepada wartawan, Senin (25/4).

4. Rizkan Kira Bobby Preman

Usai ditangkap, Rizkan mengungkapkan alasannya melakukan aksi tersebut. Awalnya, dia mengaku kesal karena dimintai uang parkir dua kali.

"Awalnya baik-baik. Waktu itu emosi ke dia karena minta (pembayaran) double, kan saya bayar cash pak. Dia minta lagi e-tool," ujar Rizkan di Mapolrestabes Medan, Senin (25/4).

Rizkan juga mengaku tidak mengetahui jika Bobby yang diancamnya itu adalah Wali Kota Medan karena dia merupakan pendatang dari Aceh. Untuk itu, dia meminta maaf.

"Saya sebelumnya nggak pernah tahu Pak Bobby, dalam benak saya Pak Bobby yang dia maksud itu mungkin bos dia yang saya kira itu preman," tuturnya.

5. Rizkan Jadi tersangka

Setelah melakukan sejumlah pemeriksaan, polisi menetapkan Rizkan sebagai tersangka. Meski begitu, polisi akan memediasi Rizkan dan petugas parkir agar berdamai.

"Sudah tersangka," kata Kasat Reskrim Polrestabes Medan Kompol Teuku Fathir Mustafa, Selasa (26/4).


(afb/afb)


Hide Ads