.webp)
Tol Gate-to-Gate Tebing Tinggi-Indrapura (Seksi 1 dan sebagian Seksi 2) telah dilakukan Uji Laik Fungsi (ULF). Berdasarkan hasil uji laik itu diketahui jarak tempuh Tebing Tinggi-Indrapura atau sebaliknya hanya 20 menit.
Direktur Operasi III Hutama Karya, Koentjoro, mengatakan ada 28,3 km jalan yang dilakukan uji kelayakan. Uji kelayakan dilakukan untuk mengecek perlengkapan di jalan tol sebelum difungsikan.
"ULF untuk menguji spesifikasi terhadap teknis persyaratan dan perlengkapan jalan yang ada di ruas jalan tol guna memenuhi standar manajemen dan keselamatan lalu lintas," kata Koentjoro, Senin (28/8/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Adapun lingkup pemeriksaan pada Jalan Tol Gate-to-Gate Tebing Tinggi-Indrapura (Seksi 1 dan sebagian Seksi 2) dibagi menjadi 2 jalur pemeriksaan yakni Jalur A dan B.
Seksi 1 (Tebing Tinggi-Indrapura) KM 86+250 sampai dengan KM 106+650. Seksi 2 (Tebing Tinggi-Indrapura) KM 106+650 sampai dengan KM 109+100.
Akses (Akses Kuala Tanjung-Indrapura) KM 102+200 T sampai dengan KM 107+600 T secara menerus ke arah Indrapura. Sejumlah fasilitas kelengkapan struktur pada Jalan Tol Gate-to-Gate Tebing Tinggi-Indrapura berupa 17 unit jembatan, 3 unit simpang susun, 2 unit overpass serta rest area tipe B.
Jalan Tol Gate-to-Gate Tebing Tinggi-Indrapura dengan kecepatan rencana 80 km/jam nantinya akan mempersingkat waktu tempuh yang sebelumnya 1,5 jam menjadi hanya 20 menit saja dengan jumlah lajur masing-masing 2x2.
"Paling macet itu sekarang dari Tebing Tinggi ke Indrapura, saat ini paling cepat 2 jam, tapi nanti kalau jalan tol itu sudah jadi sampai ke Indrapura atau Kuala Tanjung, itu akan ditempuh kurang dari 1 jam atau hanya 20 menit," ujarnya.
(astj/astj)
