Ngarai Sianok, Pemandangan Alam pada Gambar Uang Rp 2.000 Terbaru

Sumatera Barat

Ngarai Sianok, Pemandangan Alam pada Gambar Uang Rp 2.000 Terbaru

Andika Syahputra Tanjung - detikSumut
Kamis, 18 Agu 2022 15:24 WIB
Ngarai Sianok di Sumatera Barat.
Ngarai Sianok, Sumatera Barat. (Foto: Dok. Pemprov Sumbar)
Medan -

Bank Indonesia resmi meluncurkan tujuh pecahan uang kertas terbaru. Uang dengan emisi tahun 2022 itu masih mempertahankan pemandangan alam dan flora.

Pada pecahan uang Rp 2.000 ada pemandangan alam Ngarai Sianok yang ada di Provinsi Sumatera Barat. Ngarai Sianok sejak dulu memang terkenal dengan pemandangannya yang menyejukkan mata.

Dikutip dari laman resmi Pemprov Sumbar Kamis (18/8/2022), Ngarai Sianok berada tepat di pinggiran Kota Bukittinggi. Panorama Ngarai Sianok sangat indah di pagi hari, khususnya saat sinar matahari menembus kabut yang menutupi lembah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ngarai Sianok di Sumatera Barat.Ngarai Sianok di Sumatera Barat. (Foto: Dok. Pemprov Sumbar)

Keindahan Ngarai Sianok bisa dilihat dari Taman Panorama di Bukittinggi atau bisa menyusuri ngarai, di mana ada pemukiman dan persawahan. Kemudian menyeberangi jembatan di atas sungai, naik ke Koto Gadang, rumah para perajin perak yang menghasilkan ornamen kantil terbaik.

Akses ke lokasi Ngarai Sianok tidaklah sulit. Jika detikers ingin ke lokasi, jarak tempuhnya dari Bandara Internasional Minangkabau, Kota Padang ke Kota Bukittinggi sekitar 90 Km.

ADVERTISEMENT

Ngarai Sianok memiliki sumber daya lam dan budaya yang melimpah. Letaknya sekitar 1 km sebelah barat daya Bukit Tinggi. Pengunjung bisa naik mobil pribadi atau sado/andong dari pusat kota ke Panorama Park yang terletak di Panorama Street sambil menikmati cuaca yang sejuk di Bukit Tinggi.

Menikmati keindahan Ngarai Sianok juga bisa dari Panorama Park. Dari sini, Anda bisa menggunakan gazebo sambil menonton monyet bermain-main di taman. Selain itu, ada menara setinggi 20 meter di dekat toko suvenir dimana Anda bisa melihat keindahan Ngarai Sianok lebih jernih.

Sebagai alternatif, pengunjung bisa menempuh perjalanan 2 km menggunakan mobil ke permukiman kecil dan sawah di kaki ngarai ini.




(dpw/dpw)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 


Hide Ads