Lurah Perintis, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, bernama Muhammad Fadli, jatuh ke parit karena didorong warga saat membongkar polisi tidur. Fadli kemudian membuat laporan ke polisi akibat peristiwa itu.
"Sudah (buat laporan ke Polsek Medan Timur)," kata Camat Medan Timur Noor Alfi Pane, Selasa (14/10/2025).
Kapolsek Medan Timur Kompol Agus Butarbutar membenarkan jika Fadli sudah membuat laporan. Fadli melaporkan warganya dengan pasal penganiayaan.
"Sudah diproses (laporannya), penganiayaan," kata Kompol Agus Butarbutar.
Warga bernama Adi juga diamankan oleh Polsek Medan Timur. Namun Agus belum mengungkapkan kapan Adi ditangkap.
Sebelumnya diberitakan, Lurah Perintis, Kecamatan Medan Timur, Kota Medan, bernama Muhammad Fadli, jatuh ke parit karena didorong warga. Peristiwa itu terjadi saat Fadli bersama pihak kelurahan membongkar polisi tidur yang kerap dikeluhkan warga.
Dalam video yang dilihat, Senin (13/10), Fadli tampak memakai baju dinas membongkar polisi tidur yang terbuat dari ban bekas di Jalan Madupuro. Kemudian terlihat seorang warga yang diketahui bernama Adi protes ke Fadli.
Adi terlihat ingin memasang kembali polisi tidur itu. Cekcok hingga saling tarik polisi tidur antar keduanya pun terjadi dan berujung Fadli terdorong ke parit.
Fadli terlihat keluar dari parit dengan baju terkena air dan lumpur hitam pekat. Ia kemudian meminta agar Adi dibawa ke Kantor Lurah setelah peristiwa itu.
Camat Medan Timur Noor Alfi Pane mengatakan peristiwa itu terjadi pagi ini. Polisi tidur itu dipasang oleh Adi.
Simak Video "Video: Lurah Masuk Parit Didorong Warga saat Bongkar Polisi Tidur"
(mjy/mjy)