Bocah 8 Tahun di Kaltim Tewas Diterkam Buaya saat Ambil Bola di Pinggir Kanal

Regional

Bocah 8 Tahun di Kaltim Tewas Diterkam Buaya saat Ambil Bola di Pinggir Kanal

Muhammad Budi Kurniawan - detikSumut
Rabu, 09 Apr 2025 19:40 WIB
Ilustrasi buaya
Foto: Ilustrasi. (Pexels/Steward Masweneng)
Kutai Timur -

Seorang bocah bernama Nur Romadhon (8) di Kutai Timur (Kutim), Kalimantan Timur (Kaltim) tewas akibat diterkam buaya berukuran 3 meter. Korban diterkam buaya saat hendak mengambil bola yang terjatuh di pinggir kanal rawah.

"Benar telah terjadi penerkaman warga oleh buaya, korban merupakan anak-anak berusia 8 tahun," ucap Kapolsek Bengalon Kapolsek AKP Mohamad Yazid dilansir detikKalimantan, Rabu (9/4/2025).

Peristiwa nahas itu terjadi di Desa Sepaso Selatan, Kecamatan Bengalon, Kabupaten Kutim pada Selasa (8/4) pukul 16.00 Wita. Sebelum kejadian, korban dan kakaknya dikethui sedang bermain bola di pinggir kanal rawah.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Saat bermain bola, bolanya itu terjatuh ke pinggir kanal rawah," jelasnya.

Yazid menjelaskan sang kakak sempat melarang saat korban hendak mengambil bola ke pinggir kanal. Namun korban tidak mendengarkan dan tetap mengambil bola.

ADVERTISEMENT

Begitu beradaa di pinggir kanal dan hendak mengambil bola, kaki Nur langsung diterkam buaya.

"Korban diterkam di bagian kaki kanan," terangnya.

Kakak korban yang melihat hal itu sempat berupaya menolong dengan menarik tangan korban. Namun lantaran tidak kuat, korban pun kemudian ditarik buaya ke dalam air.

"Ya sempat di tarik tangan korban sama kakaknya tapi terlepas karena tarikan buaya yang begitu kuat," ungkapnya.

Atas kejadian itu, kakak korban pun berteriak meminta pertolongan. Beberapa warga yang berada di lokasi langsung melakukan pencarian terhadap korban.

Yazid menerangkan beberapa jam pencarian warga pun berhasil menangkap buaya tersebut. Namun saat perut buaya tersebut dibelah jasad korban tidak ditemukan.

Pencarian terhadap korban terus dilanjutkan.

"Buaya itu sempat ditangkap (dibelah) warga, tapi tidak ditemukan, hingga pencarian dilakukan kembali dan akhirnya korban ditemukan di kanal sekitar pukul 19.22 Wita dengan kondisi meninggal dunia," bebernya.

Saat tubuh korban dievakuasi, ditemukan luka gigitan di kaki kanan dan paha sebelah kiri. Atas kejadian itu Kapolsek pun mengimbau warga untuk berhati-hati saat beraktivitas agar kejadian serupa tak terulang.

Baca selengkapnya di sini




(mjy/mjy)


Hide Ads