64 Ribu Orang Berwisata ke IKN di Libur Lebaran

64 Ribu Orang Berwisata ke IKN di Libur Lebaran

Tim detikFinance - detikSumut
Senin, 07 Apr 2025 13:20 WIB
Sejumlah warga mengabadikan momen dengan foto bersama di depan Kompleks Istana Kepresidenan, Ibu Kota Nusantara (IKN), Penajam Paser Utara, Kalimantan Timur, Minggu (6/4/2025).  Menurut Otorita IKN bahwa jumlah kunjungan masyarakat ke IKN itu sejak 27 Maret hingga 5 April lebih dari 64 ribu orang yang berasal dari berbagai daerah di Indonesia maupun mancanegara. ANTARA FOTO/Aditya Nugroho/mrh/nz
Suasana IKN dikunjungi wisatawan (Foto: ANTARA FOTO/Aditya Nugroho)
Jakarta -

Ibu Kota Nusantara (IKN) tiba-tiba menjadi destinasi wisata favorit selama libur Lebaran 2025. Sejak 27 Maret hingga 5 April 2025, jumlah pengunjung yang datang ke IKN telah menembus angka 64.000 orang.

Deputi Bidang Pengendalian Pembangunan Otorita IKN, Thomas Umbu Pati Tena Bolodadi, menyebutkan bahwa angka kunjungan meningkat drastis usai perayaan Idul Fitri. Puncaknya terjadi pada Kamis, 3 April 2025, dengan jumlah pengunjung mencapai 14.104 orang hanya dalam satu hari.

"Secara statistik bahwa tanggal 1 April pengunjung 8.219, bahkan 2 April 12.958, puncak kemarin tanggal 3 April itu 14.105 dan kemarin (4 April 2025) 10.215 orang. Hari ini (5 April 2025) sudah 12.307 pengunjung," ujar Thomas dalam keterangannya, dilansir detikFinance, Minggu (6/4/2025).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Thomas menjelaskan bahwa kawasan IKN dibuka untuk umum agar masyarakat bisa melihat langsung progres pembangunan Nusantara. Ia juga mengimbau pengunjung agar menjaga ketertiban dan kebersihan selama berada di lokasi.

PengunjungIKN tidak hanya berasal dari berbagai wilayah di Indonesia, tetapi juga dari negara lain seperti Brunei, Malaysia, China, negara-negara Eropa, dan Korea Selatan. Menurut Thomas, para wisatawan ini tertarik menyaksikan langsung pembangunan ibu kota baru sebagai bagian dari proses transformasi Indonesia menuju pusat pemerintahan.

ADVERTISEMENT

"Kunjungan masyarakat sangat tinggi dan tidak hanya dari masyarakat Kalimantan. Dari luar Kalimantan, seperti Jawa, Sulawesi serta berbagai daerah bahkan dari Brunei Darussalam, dari Malaysia, dari Korea Selatan, dari Eropa, itu kami catat semua yang masuk ke IKN pada Liburan Hari Raya Idul Fitri 2025," tambah Thomas.

Layanan untuk pengunjung IKN melibatkan banyak pihak, mulai dari TNI, Polri, relawan lokal, hingga instansi terkait lainnya. Untuk aksesibilitas, Jembatan Pulau Balang telah difungsikan sebagai jalur strategis menuju kawasan IKN. Jembatan ini merupakan jembatan cable-stayed terpanjang kedua di Indonesia setelah Jembatan Suramadu.

Selain itu, ruas Tol IKN Seksi 3A, 3B, dan 5A juga telah dibuka satu arah khusus bagi kendaraan golongan I. Tol ini menjadi jalur alternatif mudik Lebaran sekaligus akses langsung menuju IKN. Dari segi layanan kesehatan, sudah tersedia fasilitas seperti RS Hermina dan Mayapada Hospital Nusantara yang mulai beroperasi.

Bagi yang ingin menginap atau bersantap, pilihan akomodasi juga sudah tersedia. Hotel seperti Swissôtel Nusantara dan Hotel Qubika bisa menjadi opsi bagi pengunjung dari luar kota.

"Tak hanya itu, kini masyarakat juga dapat berbelanja keperluan di sejumlah swalayan yang tersedia seperti Indomaret maupun Coco Mart serta menikmati sajian kudapan dan minuman hangat yang dapat dibeli di Excelso dan 28 Finest," imbuh Thomas.

Sebagai sarana transportasi di Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) IKN, disediakan bus listrik yang bisa digunakan untuk berkeliling melihat perkembangan pembangunan dan keindahan alam sekitar. Masyarakat juga bisa menikmati ruang-ruang terbuka publik seperti Plaza Ceremony, Amphitheater, Bukit Bendera, dan Taman Kusuma Bangsa.




(nkm/nkm)


Hide Ads