Bulan Ramadhan merupakan bulan yang penuh berkah dan ampunan. Umat Islam di seluruh dunia menjalankan ibadah puasa sebagai bentuk ketaatan kepada Allah SWT.
Ramadhan terbagi menjadi tiga fase, yaitu 10 hari pertama sebagai fase rahmat (kasih sayang Allah), 10 hari kedua sebagai fase maghfirah (pengampunan), dan 10 hari terakhir sebagai fase pembebasan dari api neraka.
Saat ini, umat Islam akan memasuki 10 hari kedua Ramadhan 1446 H. Fase ini menjadi momentum penting bagi umat Muslim untuk memperbanyak amal ibadah dan mendekatkan diri kepada Allah SWT.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ustaz Adi Hidayat dalam kanal YouTube resminya, Adi Hidayat Official, menjelaskan bahwa fase ini merupakan saat yang tepat untuk meningkatkan kualitas ibadah dan memperbanyak doa.
Keutamaan 10 Hari Kedua Ramadhan
Dalam hadits yang diriwayatkan oleh Imam Bukhari, disebutkan bahwa di awal Ramadhan pintu-pintu surga dibuka, pintu-pintu neraka ditutup, dan setan-setan dibelenggu. Oleh karena itu, fase kedua Ramadhan adalah waktu yang sangat baik untuk beristighfar dan memohon ampunan dari Allah SWT.
Mengutip dari laman NU Online, 10 hari kedua Ramadhan dikenal sebagai fase maghfirah, di mana Allah SWT memberikan ampunan kepada hamba-Nya yang dengan tulus bertaubat dan berharap pengampunan-Nya. Selain itu, fase ini juga menjadi ajang untuk memperkuat komitmen dalam beribadah dan menjauhi kemaksiatan.
Tafsir Ibnu Katsir menjelaskan bahwa di fase ini, umat Muslim dianjurkan untuk semakin giat beribadah agar terhindar dari perbuatan dosa dan maksiat. Banyak ulama juga mengamati bahwa di pertengahan Ramadhan, ada kecenderungan sebagian umat Muslim mulai mengalami penurunan semangat beribadah. Oleh karena itu, diperlukan motivasi lebih untuk terus istiqomah dalam kebaikan.
Amalan yang Dianjurkan di 10 Hari Kedua Ramadhan
Untuk meraih keutamaan pada fase pengampunan ini, ada beberapa amalan yang dianjurkan, antara lain:
- Salat Malam
Salat tahajud di sepertiga malam menjadi pelengkap bagi ibadah salat tarawih dan witir. Salat malam memiliki keutamaan besar dalam mendekatkan diri kepada Allah dan memohon ampunan-Nya.
- Memperbanyak Doa
Di fase maghfirah ini, umat Muslim dianjurkan untuk memperbanyak doa, baik untuk memohon ampunan dosa, meminta keberkahan, maupun berdoa untuk keselamatan dunia dan akhirat.
- Tilawah Al-Quran
Membaca dan mentadaburi Al-Quran menjadi salah satu cara untuk mendapatkan ketenangan hati serta meningkatkan kualitas ibadah.
- Zikir dan Istighfar
Memperbanyak zikir dan istighfar akan semakin mendekatkan diri kepada Allah SWT serta menghapus dosa-dosa yang telah lalu.
- Bersedekah
Bersedekah di bulan Ramadhan memiliki keutamaan besar. Selain membantu sesama, sedekah juga menjadi amalan yang dapat menggugurkan dosa dan mendatangkan pahala berlipat ganda.
- Menjaga Lisan dan Perbuatan
Menahan diri dari perkataan dan perbuatan yang sia-sia atau berpotensi menyakiti orang lain merupakan bagian penting dari ibadah puasa. Dengan menjaga lisan dan perbuatan, seseorang dapat meraih keberkahan dan pengampunan dari Allah.
Kesempatan Meraih Ampunan dan Keberkahan
Fase 10 hari kedua Ramadhan merupakan waktu yang sangat berharga bagi umat Islam untuk meningkatkan kualitas ibadah dan memperbanyak amal kebaikan. Dengan memanfaatkan waktu ini untuk beristighfar, berdoa, dan melakukan amalan-amalan sunnah, kita bisa mendapatkan pengampunan dari Allah SWT dan meraih keberkahan yang melimpah.
Mari manfaatkan kesempatan ini sebaik-baiknya agar ibadah Ramadhan kita semakin bermakna dan memberikan dampak positif dalam kehidupan sehari-hari. Semoga kita semua termasuk dalam golongan orang-orang yang mendapatkan ampunan dan rahmat dari Allah SWT. Aamiin.
(mjy/mjy)