Kabinet era Prabowo-Gibran tampaknya bakal diisi sejumlah tokoh asal Sumatera Barat (Sumbar). Salah satunya adalah Afriansyah Noor yang kini masih menjabat sebagai Wakil Menteri Tenaga Kerja RI.
Afriansyah yang punya gelar adat Datuak Rajo Basa itu, diperkirakan bakal menjadi salah satu bagian anggota kabinet era Prabowo. Presiden Indonesia terpilih itu telah memanggil Afriansyah Noor ke rumahnya di Jalan Kertanegara, Jakarta pada Selasa (15/10/2024).
Afriansyah mengaku akan mengisi formasi di Badan atau Kelembagaan. "Saya saat tadi dipanggil diminta membantu beliau di badan urusan Haji," kata Afriansyah kepada wartawan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Afriansyah menegaskan bahwa pemanggilan dirinya bukan sebagai pengurus Partai Bulan Bintang (PBB), melainkan sebagai profesional. Apalagi Afriansyah sudah tidak menjabat sebagai Sekjen PBB sejak Juni 2024.
"Respons saya siap membantu beliau di posisi mana saja. Untuk bangsa dan Presiden Prabowo dan tadi bicara badan baru soal perbaikan sistem Haji," katanya.
Afriansyah Noor punya jejak Minangkabau. Ia putra asli tanah Minang. Ibunya Upik Tando berasal dari Pagaruyung Batusangkar, Kabupaten Tanah Datar. Sementara ayahnya Fauzi Noor, berasal dari Lubuk Basung, Kabupaten Agam.
Ibunya sendiri merupakan anak dari Sidi Tando, pengusaha Indonesia terkemuka pada era 1950-an. Afriansyah yang punya nama panggilan Ferry, menghabiskan masa kecilnya di Lubuk Linggau, Sumatera Selatan dan Jakarta.
"Saya asli putra daerah Tanah Datar, Ibu Pagaruyung, Ayah Lubuk Basung Agam, dan merantau ke Provinsi Jambi dan saya lahir di Jambi kemudian juga merantau ke Jakarta," kata Afriansyah saat menerima gelar adat Datuak Rajo Basa, April 2023 silam.
Afriansyah Noor, lahir di Jambi pada 20 April 1972. Ia menikah dengan Lin Nurhayani. Mereka memiliki empat orang anak bernama Putri Ariska Anggraini Noor, Akmal Farhansyah Razzak, Lutfia Nur Hasna Rahmatika, dan Putra Ramzzysyah Noor Razak.
Dalam beberapa literatur dijelaskan, Afriansyah menamatkan pendidikan di SD Negeri 5 Lubuk Linggau (1984), SMP Negeri 3 Lubuk Linggau (1987), dan SMA Negeri 4 Jambi (1990). Ia meraih gelar sarjana teknik dari Institut Sains dan Teknologi Nasional (ISTN) pada 1997, lalu meraih gelar magister sains S-2 Ilmu Administrasi dari Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi Mandala Indonesia (STIAMI) pada 2010.
Di dunia politik, Afriansyah bergabung menjadi kader Partai Bulan Bintang (PBB) sejak 1998 dan ia dikenal sebagai salah seorang kepercayaan Ketua Umum PBB Yusril Ihza Mahendra. Jabatan terakhirnya adalah Sekjen Partai Bulan Bintang mendampingi Yusril Ihza Mahendra.
Ferry pernah empat kali maju sebagai calon anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik Indonesia (DPR-RI), sejak pemilihan umum 2004 hingga terakhir pada pemilihan umum 2019, tetapi tidak berhasil terpilih. Sampai pada akhirnya Presiden Joko Widodo mengangkatnya sebagai Wakil Menteri Tenaga Kerja sejak 15 Juni 2022 lalu.
Dekat dengan Prabowo
Afriansyah selama ini dikenal dekat dengan Prabowo. Dalam catatan detikSumut, Prabowo datang langsung ke Pagaruyung saat penganugerahan gelar untuk Afriansyah Noor. Menteri Pertahanan itu menjadi tamu istimewa dalam prosesi batagak gala Ferry kala itu.
Batagak gala adalah salah satu acara adat Minangkabau untuk memperkenalkan gelar adat seseorang kepada masyarakat banyak.
Kedatangan Prabowo cukup menghadirkan suasana berbeda. Statusnya sebagai ketua umum Partai Gerindra membuat masyarakat dan kader terus mengiringi pergerakan Prabowo di Luhak Nan Tuo itu.
(dhm/dhm)