Jalan kaki merupakan salah satu olahraga sederhana yang bisa dilakukan kapan saja dan di mana saja. Ada yang berolahraga jalan kaki dengan cara sendiri dan ada juga bareng pasangan atau kelompok.
Dua cara ini kerap menjadi perdebatan terkait keuntungan kesehatannya. Lantas, manakah yang lebih sehat berjalan kaki sendiri atau bareng kekasih dan teman? berikut ulasannya.
Dikutip detikHealth dari Times of India, ahli membeberkan berjalan kaki seorang diri atau bersama partner sama-sama menawarkan banyak manfaat kesehatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Secara psikologi, berjalan kaki dengan partner bakal menanamkan kepercayaan diri dan disiplin. Seseorang cenderung lebih berpegang pada rutinitas tersebut daripada saat mereka sendirian.
Terkait keselamatan saat berolahraga, berjalan kaki secara berkelompok dinilai lebih aman lantaran lebih banyak orang yang mengawasi kecelakaan. Selain itu, olahraga berkelompok juga tak akan membuat seseorang mudah bosan, karena akan ditemani dan terlibat dalam percakapan.
Di sisi lain, jalan kaki sendirian juga menyimpan banyak manfaat kesehatan yang bisa didapat.
Menurut ahli gizi, Rujuta Diwekar untuk mendapatkan hasil maksimal dari latihan apa pun, perhatian penuh merupakan faktor kuncinya. Berjalan sendiri adalah cara terbaik untuk fokus pada latihan dan memperoleh manfaat maksimal.
Berjalan dalam kelompok bersama teman atau dengan pasangan dapat mengganggu dan mungkin mengurangi manfaat penuh yang dapat diberikan oleh olahraga tersebut. Saat berjalan dengan orang lain, orang sering kali harus menyesuaikan diri dengan kecepatan mereka.
Mana yang Terbaik?
Faktor utama yang harus diperhatikan saat seseorang menginginkan hasil maksimal dari jalan kaki adalah cepat, fokus, dan penuh perhatian. Hal ini bakal lebih mudah dikontrol jika seseorang berolahraga sendirian, karena minim distraksi dari orang lain.
Tetapi, hal ini juga bisa didapat ketika seseorang memilih untuk memiliki teman berjalan kaki. Selama teman berjalan kaki tersebut memiliki kecepatan yang sesuai, tidak terlalu cepat maupun terlalu lambat dan tidak membuat cemas ketika berolahraga.
(dhm/dhm)