Kapolres Gandeng Lembaga Adat Melayu Atasi Persoalan Sosial di Kota Dumai

Riau

Kapolres Gandeng Lembaga Adat Melayu Atasi Persoalan Sosial di Kota Dumai

Raja Adil Siregar - detikSumut
Jumat, 27 Sep 2024 15:39 WIB
Kapolres Dumai, AKBP Dhovan Oktavianton bersilaturahmi dengan pengurus Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai. (dok Polres Dumai)
Foto: Kapolres Dumai, AKBP Dhovan Oktavianton bersilaturahmi dengan pengurus Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai. (dok Polres Dumai)
Dumai -

Kapolres Dumai, AKBP Dhovan Oktavianton melakukan silaturahmi dalam rangka cooling system dengan pengurus Lembaga Adat Melayu Riau (LAMR) Kota Dumai. Hal ini terkait video viral Kopdar Gabungan All Bikers Dumai menampilkan musik DJ.

Pertemuan tersebut berlangsung di ruang kerja Kapolres Dumai hari ini. Terlihat hadir sejumlah tokoh termasuk Ketua DPH LAMR Dumai, Datuk Seri Zamhur, Ketua MKA Dumai Datuk Azhar Yazid dan perwakilan Polres Dumai.

Pertemuan bersama para tokoh adat itu untuk meredam polemik yang berkembang di masyarakat. Di mana sebelumnya telah beredar video di media sosial terkait acara yang berlangsung di halaman Mall Pelayanan Publik Dumai.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam video tersebut, terlihat penampilan DJ dan beberapa perempuan yang dinilai tak sopan. Aksi itu menimbulkan berbagai reaksi dari masyarakat Kota Industri.

Ketua LAMR Dumai Datuk Seri Zamhur menjelaskan bahwa pihak panitia acara Kopdar Gabungan All Bikers Dumai telah mengakui kesalahan dan menyampaikan permohonan maaf secara lisan. Bahkan, permintaan maaf disampaikan melalui video.

ADVERTISEMENT

"Panitia telah membuat video testimoni permintaan maaf. Mereka menyebarkan klarifikasi melalui media online untuk meredakan situasi," kata Datuk Seri Zamhur, Jumat (27/9/2024).

Meskipun masalah tersebut dianggap telah selesai oleh LAMR dan Polres Dumai, tapi tetap terdapat rencana aksi unjuk rasa oleh kelompok masyarakat. Aksi itu mengatasnamakan Masyarakat Hukum Adat Dumai.

Kapolres Dumai AKBP Dhovan Oktavianton merespon baik langkah LAMR Kota Dumai. Khususnya dalam menyelesaikan persoalan yang terjadi di Kota Dumai secara damai dan musyawarah.

"Kami mengapresiasi langkah LAMR Dumai yang telah membantu menciptakan situasi yang kondusif. Polres Dumai berkomitmen menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat di Kota Dumai," ujar Kapolres.

Kapolres juga menegaskan bahwa jika ada surat izin terkait rencana aksi unjuk rasa yang mengatasnamakan Hukum Adat. Polres akan melakukan verifikasi terlebih dahulu dengan LAMR Dumai untuk memastikan keabsahan dari nama yang diajukan.

"Kami akan bekerja sama dengan LAMR untuk menjaga ketertiban dan keamanan di wilayah hukum Polres Dumai," kata Dhovan.

Dengan adanya pertemuan ini, diharapkan suasana tetap kondusif dan semua pihak dapat saling bekerja sama untuk menjaga kedamaian di Kota Dumai, terutama terkait isu-isu yang menyebar melalui media sosial.




(ras/mjy)


Hide Ads