.webp)
Unit usaha Perusahaan Umum Daerah (PUD) Pembangunan Kota Medan, Medan Zoo, menerima bantuan sebesar Rp 1 miliar dari Ketua Umum Perhimpunan Kebun Binatang Se-Indonesia (PKBSI) Rahmat Shah. Bantuan tersebut bagian dari total Rp 5 miliar yang akan diberikan Rahmat ke Medan Zoo.
"Karena masih memperihatinkan, saya pribadi hari ini, akan menyumbangkan bantuan sebesar Rp 1 miliar. Nantinya secara bertahap akan menyusul juga bantuan dan lagi. Saya berkomitmen akan memberikan bantuan hingga Rp 5 miliar," kata Rahmat Shah usai menerima kunjungan Dirut PUD Pembangunan Kota Medan Ardian Surbakti di rumahnya, Rabu (5/6/2024).
Rahmat menilai jika Medan Zoo perlu ditata baik secara manajemen mampu perbaikan infrastruktur. Sebab menurutnya, Medan Zoo memiliki potensi yang bagus untuk dikembangkan lahan dan kontur tanahnya yang cocok untuk konservasi.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Saya yakin Medan Zoo punya kelebihan. Pohon- pohon sudah banyak, lahan kontur nya itu sudah bagus, penghijauannya bagus, dan luasnya kalau Siantar mau diapakanpun luasnya 4 hektare, kalau Medan Zoo 30 hektare lebih itu sangat baik," ucapnya.
Terkait rencana penutupan sementara Medan Zoo untuk renovasi, Rahmat menilai hal itu tidak masalah. Sebab hal itu memudahkan pekerja untuk bekerja saat renovasi.
"Saya pikir gak salah kalau ditutup sementara untuk perbaikan. Karena beliau (Bobby Nasution) juga ada cerita sama saya, karena beliau ada tiga kali bertemu dengan saya. Di sana dia bahas ada rencana kerjasama dengan pihak Taman Safari, Rafi Ahmad dan lain-lain. Kalau ditutup satu sampai tiga bulan, kemudian ke depannya jadi lebih baik yang tidak masalah. Kalau perbaikan tetapi Medan Zoo tetap buka, para pekerja juga tidak leluasa karena alat alat bangunan atau alat berat keluar masuk," ujarnya.
Untuk itu, Rahmat meminta pengertian dari masyarakat, agar Medan Zoo ditutup untuk perbaikan. Hal itu demi kebaikan Medan Zoo ke depan.
"Kita mohon pengertiannya. Kalaupun ditutup satu sampai tiga bulan atau lebih tapi yakinlah setelah selesai kita akan melihatnya seperti mimpi," bebernya.
Sementara Ardian Surbakti menyebutkan bantuan Rp 1 miliar itu akan digunakan untuk membeli pakan hewan yang ada di Medan Zoo. Termasuk dengan perbaikan fisik yang akan dilakukan di Medan Zoo.
"Inilah anggaran ini nantinya akan kita belikan pakan beserta perbaikan fisik berupa kandang dan bangunan Medan Zoo lainnya," sebut Ardian Surbakti.
Terkait penutupan Medan Zoo, Ardian mengaku masih menunggu keputusan dari Wali Kota Medan Bobby Nasution. Pihaknya akan mengkaji jika sudah ada keputusan dari Bobby.
"Belum bisa dipastikan (Medan Zoo ditutup bulan ini). Kita pastinya menunggu perintah dari pak wali. Jika sudah ada perintah, maka akan saya kaji terlebih dahulu," ujarnya.
Ardian menjelaskan lebih sepakat jika Medan Zoo tetap dibuka meski ada perbaikan nantinya. Sehingga pihaknya dapat memperhatikan hewan yang ada di lokasi.
"Kalau saya pribadi inginnya untuk tidak di tutup. Namun tetap ada perbaikan. Karena keberlangsungan hidup satwa di Medan Zoo tetap harus diperhatikan," ucapnya.
Dirut yang baru dilantik akhir bulan lalu ini menuturkan akan melakukan penataan manajemen terlebih dahulu. Sehingga para investor lebih mempercayakan uangnya kepada Medan Zoo.
"Optimis satu bulan manajemen sudah membaik kemudian saya akan berkoordinasi dengan Pak Wali ke depan apa yang dilakukan. Apa menggali investor ataupun mencari dana dari mana dan lain-lain," tuturnya.
"Apapun yang terjadi para investor tidak akan mempercayakan dananya, jika manajemen tidak bagus, karena saat ini program sudah cukup banyak. Tapi kalau manajemen tidak solid sama saja," imbuhnya.
(mjy/mjy)
