Jadwal Puasa Ayyamul Bidh April 2024 Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya

Jadwal Puasa Ayyamul Bidh April 2024 Lengkap dengan Niat dan Keutamaannya

Salamah Harahap - detikSumut
Jumat, 19 Apr 2024 13:38 WIB
Ilustrasi puasa
Foto: Freepik
Medan -

Puasa Ayyamul Bidh disebut sebagai pelengkap puasa Ramadan yang dilaksanakan setiap tanggal 13,14,15 Hijriah. Rasulullah SAW menganjurkan puasa ini karena memiliki beberapa keutamaan. Lantas, kapan jadwal puasa Ayyamul Bidh pada bulan April 2024?

Puasa Ayyamul Bidh adalah amalan yang disunahkan sebagaimana yang dijelaskan dalam hadis berikut:

وَعَنِ ابْنِ عَبَّاس رَضِيَ اللهُ عَنْهُمَا، قَالَ: كَانَ رَسُولُ اللهِ صَلَّى اللهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ لَا يُفْطِرُ أَيَّامَ الْبِيْضِ في حَضَرٍ وَلاَ سَفَرٍ. (رواه النسائي بإسنادٍ حسن)

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Artinya: "Diriwayatkan dari Ibnu Abbas radhiyallahu 'anhu, ia berkata: 'Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam sering tidak makan (berpuasa) pada hari-hari yang malamnya cerah, baik di rumah maupun dalam bepergian."

Hukum puasa ini adalah sunah muakkad, artinya sangat dianjurkan. Agar tidak keliru, detikers bisa cek jadwal puasa Ayyamul Bidh April 2024 berikut ini.

ADVERTISEMENT

Jadwal Puasa Sunah Ayyamul Bidh April 2024

Untuk melihat jadwal puasa Ayyamul Bidh April 2024, kamu bisa simak kalender hijriah bulan April yang dirilis oleh Kemenag RI berikut ini:

  • Senin, 1 April 2024: 21 Ramadhan 1445 H
  • Selasa, 2 April 2024: 22 Ramadhan 1445 H
  • Rabu, 3 April 2024: 23 Ramadhan 1445 H
  • Kamis, 4 April 2024: 24 Ramadhan 1445 H
  • Jumat, 5 April 2024: 25 Ramadhan 1445 H
  • Sabtu, 6 April 2024: 26 Ramadhan 1445 H
  • Minggu, 7 April 2024: 27 Ramadhan 1445 H
  • Senin, 8 April 2024: 28 Ramadhan 1445 H
  • Selasa, 9 April 2024: 29 Ramadhan 1445 H
  • Rabu, 10 April 2024: 1 Syawal 1445 (Hari Raya Idul Fitri 1445 H)
  • Kamis, 11 April 2024: 2 Syawal 1445 (Hari Raya Idul Fitri 1445 H)
  • Jumat, 12 April 2024: 3 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Syawal)
  • Sabtu, 13 April 2024: 4 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Syawal)
  • Minggu, 14 April 2024: 5 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Syawal)
  • Senin, 15 April 2024: 6 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Syawal)
  • Selasa, 16 April 2024: 7 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Syawal)
  • Rabu, 17 April 2024: 8 Syawal 1445
  • Kamis, 18 April 2024: 9 Syawal 1445
  • Jumat, 19 April 2024: 10 Syawal 1445
  • Sabtu, 20 April 2024: 11 Syawal 1445
  • Minggu, 21 April 2024: 12 Syawal 1445
  • Senin, 22 April 2024: 13 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Ayyamul Bidh)
  • Selasa, 23 April 2024: 14 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Ayyamul Bidh)
  • Rabu, 24 April 2024: 15 Syawal 1445 (Puasa Sunnah Ayyamul Bidh)
  • Kamis, 25 April 2024: 16 Syawal 1445
  • Jumat, 26 April 2024: 17 Syawal 1445
  • Sabtu, 27 April 2024: 18 Syawal 1445
  • Minggu, 28 April 2024: 19 Syawal 1445
  • Senin, 29 April 2024: 20 Syawal 1445
  • Selasa, 30 April 2024: 21 Syawal 1445

Berdasarkan kalender di atas, dapat disimpulkan bahwa jadwal puasa Ayyamul Bidh 13, 14, dan 15 Syawal 1445 Hijriah jatuh pada tanggal 22, 23, dan 24 April 2024.

Bacaan Niat Puasa Ayyamul Bidh

Dikutip dari laman resmi MUI, niat puasa Ayyamul Bidh dapat dilakukan dalam hati pada malam hari, ataupun pada siang hari sebelum tergelincirnya matahari. Berikut bacaan niatnya lengkap dengan latin dan artinya:

نَوَيْتُ صَوْمَ غَدٍ اَيَّامَ اْلبِيْضِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى

Nawaitu shauma ghadin ayyamal bidhi sunnatan lillahi ta'ala.

"Saya niat berpuasa besok pada (ayyamul bidh) hari-hari putih, sunnah karena Allah Ta'ala."

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh Berdasarkan Hadis

Puasa Ayyamul Bidh memiliki berbagai keutamaan dan keistimewaan. Berikut poin-poinnya dikutip dari laman NU Online dan MUI:

1. Rasulullah SAW berpesan untuk tidak meninggalkan puasa sunah di tanggal 13,14, dan 15 Hijriah. Sebagaimana yang disebutkan dalam hadis berikut.

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ أَوْصَانِي خَلِيلِي بِثَلَاثٍ لَا أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلَاثَةِ أَيَّاامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ وَصَلَاةِ الضُّحَى وَنَوْمٍ عَلَى وِتْر

"Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Kekasihku (Rasulullah SAW) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak pernah meninggalkannya hingga aku mati, yaitu berpuasa tiga hari setiap bulan (ayyamul bidh), mengerjakan sholat Dhuha, dan mengerjakan shalat Witir sebelum tidur." (HR Bukhari no 1178).

2. Rasulullah SAW mengibaratkan puasa Ayyamul Bidh sebagai puasa satu bulan penuh. Hal ini sesuai dengan yang tertera pada hadis berikut:

عَنْ أَبِي ذَرٍّ قَالَ: قَالَ رَسُولُ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّممَ: "مَنْ صَامَ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ ثَلَاثَةَ أَيَّامٍ فَذَلِكَ صِيَامُ الدَّهْرِ". فَأَنْزَلَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ تَصْدِيقَ ذَلِكَ فِي كِتَابِهِ: {مَنْ جَاءَ بِالْحَسَنَةِ فَلَهُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا}. الْيَوْمُ بِعَششَرَةِ أَيَّامٍ.

"Dari Abu Dzar ia berkata, Rasulullah SAW bersabda, "Siapa yang berpuasa tiga hari pada setiap bulan, maka sama halnya dengan puasa sebulan penuh." Lalu Allah 'Azza wa Jalla menurunkan ayat yang membenarkan akan perkara tersebut yaitu (firman-Nya): {Siapa yang berbuat satu kebaikan, maka dia akan mendapatkan pahala sepuluh kali lipat} Qs al-An'am: 160... Satu hari berpuasa sama dengan sepuluh hari." (HR Tirmidzi no 762).

3. Rasulullah SAW berpesan kepada para sahabatnya untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh. Sebagaimana yang tertera dalam hadis berikut:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ رَضِيَ اللَّهُ عَنْهُ قَالَ أَوْصَانِي خَلِيلِي بِثَلَاثٍ لَا أَدَعُهُنَّ حَتَّى أَمُوتَ صَوْمِ ثَلَاثَةِ أَيَّاامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ وَصَلَاةِ الضُّحَى وَنَوْمٍ عَلَى وِتْر

"Dari Abu Hurairah RA, dia berkata, "Kekasihku (Rasulullah SAW) mewasiatkan padaku tiga nasehat yang aku tidak pernah meninggalkannya hingga aku mati, yaitu berpuasa tiga hari setiap bulan (ayyamul bidh), mengerjakan sholat Dhuha, dan mengerjakan shalat Witir sebelum tidur." (HR Bukhari no 1178).

Demikianlah penjelasan mengenai jadwal, bacaan niat, serta keutamaan puasa Ayyamul Bidh. Semoga kita tidak terlewat untuk melaksanakan amalan mulia ini, ya detikers.

Artikel ini ditulis Salamah Harahap, mahasiswi magang merdeka di detikcom.




(mff/afb)


Hide Ads