Joe Biden Pun Kini Main TikTok untuk Gaet Pemilih Muda

U.S. President Joe Biden delivers remarks, following a hostages-prisoners swap deal between Hamas and Israel, during a press conference in Nantucket, Massachusetts, U.S., November 26, 2023. REUTERS/Tom Brenner/File Photo Acquire Licensing Rights — Foto: REUTERS/Tom Brenner/File Photo Acquire Licensing Rights

Medan -

TikTok dan pemilih muda tak bisa dipisahkan. Para capres pun mulai bermain TikTok untuk menggaet para pemilih muda. Tidak hanya di Indonesia, ternyata di Amerika Serikat (AS), Presiden Amerika Serikat Joe Biden juga kini ikutan main TikTok.

Dilansir detikNews dari DW, Senin (12/02/2023), Joe Biden kini resmi punya akun TikTok. Akun itu diluncurkan untuk menjangkau pemilih muda jelang Pilpres pada November mendatang.

Peluncuran akun TikTok Presiden Biden tersebut disorot karena aplikasi milik China tersebut masih dalam peninjauan pemerintah AS terkait isu keamanan nasional. Sebelumnya, sejumlah anggota parlemen AS sempat menyerukan agar warga AS tak menggunakan TikTok karena khawatir pemerintah China dapat mengakses data pengguna dan mempengaruhi apa yang dilihat orang dalam aplikasi tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tahun lalu, pemerintah AS di bawah Biden malah meminta badan-badan pemerintahan menghapus aplikasi TikTok ofisial instansi. Padahal TikTok sudah membantah mencuri data pengguna dan berupaya melindungi privasi pada penggunanya.

Penasihat kampanye Biden dalam pernyataan menyebut tim Biden bersikukuh akan "menemui" para pemilih di mana pun, termasuk dari aplikasi media sosial lain seperti Instagram bahkan aplikasi milik mantan Presiden AS Donald Trump, Truth Social.