Tips Mudah Mengatur Keuangan Ala Anak Kos di Medan, Yuk Praktikin!

Mengatur keuangan sangat penting dilakukan baik bagi pribadi maupun bagi pengusaha. Terlebih untuk detikers yang merupakan seorang anak kos, hidup merantau di kota dan jauh dari orang tua, maka memanajemen keuangan adalah hal wajib untuk dipelajari dan dikuasai.

Meskipun begitu belum semua anak kos paham bagaimana cara untuk mengelola keuangan dengan baik dan benar. Dilansir dari Jurnal Pengembangan Sistem Saran Keuangan Untuk Mahasiswa (Anak Kos) Berbasis Mobile Android, berdasarkan data penelitian yang dilakukan Otoritas Jasa Keuangan (OJK) tingkat literasi keuangan mahasiswa tidak sampai 50%. Sehingga dapat disimpulkan masih banyak anak kos, khususnya mahasiswa belum mengerti bagaimana cara mengelola keuangan.

Nah untuk itu artikel kali ini akan membahas tentang tips-tips mudah dalam mengatur keuangan supaya lebih hemat ala anak kos di Kota Medan. Untuk detikers yang merupakan anak kos, yuk simak artikel ini hingga akhir.

Tips Mudah Mengatur Keuangan Ala Anak Kos

1. Membuat Anggaran Keuangan

Hal pertama yang harus detikers lakukan tentunya adalah membuat anggaran bulanan. Setelah mendapat gaji ataupun kiriman bulanan dari orangtua, pastikan kamu membuat anggaran pemasukan dan pengeluaran yang akan terjadi dalam sebulan ke depan.

Detikers cukup membuat anggaran sederhana yang berisi tentang pemasukan dan pengeluaran kamu baik itu yang bersifat tetap maupun tidak tetap. Namun prioritaskan yang tetap dahulu ya seperti membayar uang kos bulanan, kebutuhan bulanan, dan tagihan bulanan lainnya seperti tagihan listrik dan air. Pastikan kamu mencatat dan merincinya dengan tepat agar tidak terjadi selisih antara pemasukan dan pengeluaran mu ya detikers.

2. Hindari Perilaku Boros

Belakangan ini tren di media sosial kerap dijadikan sebagai patokan hidup, seperti fancy lunch di restoran mewah, membeli series handphone terbaru, hingga liburan ke luar negeri. Bagi kamu yang masih berstatus sebagai anak kos sebaiknya mengurangi untuk mengikuti hal tersebut karena bersifat boros.

Kamu boleh kok untuk jajan untuk menghilangkan bosan dan menghilangkan penat sejenak, namun jangan berlebihan dan secukupnya saja. Sebaiknya perilaku boros disarankan tidak diikuti bahkan ditanam dalam diri ya detikers, karena boros itu pangkal miskin. Selalu prioritaskan kebutuhan di atas keinginanmu agar terhindar dari perilaku boros.

3. Rutin Menabung

Tips selanjutnya adalah dengan rutin menabung di awal bulan. Pastikan kamu menyisihkan sedikit uang untuk ditabung di awal bulan ya detikers, namun tidak perlu dipaksakan dalam jumlah yang banyak. Sesuai dengan ungkapan "sedikit-sedikit lama-lama menjadi bukit" adalah prinsip dalam menabung.

Selain itu tabungan juga dapat berperan sebagai dana darurat. Sebagai anak kos tentunya detikers harus memikirkan segala kemungkinan yang akan terjadi kedepannya seperti sakit, mengganti barang yang rusak, dan yang lainnya.

4. Gunakan Sumber Daya Sekitar dengan Sebaiknya

Sebagai anak yang merantau dan jauh dari kehadiran orang tua, detikers harus dapat memanfaatkan segala sumber daya sekitar dengan maksimal. Baik itu sumber daya yang disediakan oleh rumah kos, kampus atau kantor, hingga yang disediakan oleh pemerintah.

Jika rumah kos kamu menyediakan fasilitas dapur maka sebaiknya kamu memasak sendiri makanan sehari-harimu dan hindari membeli makanan siap saji. Selain tidak baik bagi kesehatan tapi juga menambah pengeluaran harian kamu.

Selanjutnya jika kampus atau kantor kamu menyediakan fasilitas wifi sebaiknya kamu gunakan dengan sebaik mungkin. Dengan itu kamu dapat mengurangi anggaran paket data kamu. Selanjutnya detikers dapat menggunakan transportasi publik yang disubsidi pemerintah agar biaya transportasi kamu lebih murah.

5. Hindari Utang/Pinjol

Pastinya selama merantau detikers pernah merasakan keadaan kehabisan uang namun belum saatnya gajian ataupun jadwal kiriman orangtua. Di saat seperti ini pastinya pikiran akan kalut tentang bagaimana cara mendapatkan uang dengan instan.

Sebaiknya kamu menjauhi pinjaman online ya detikers karena pinjol bukan solusi dari masalah. Jika kamu berada di fase kehabisan dana sebaiknya kamu mencari pekerjaan paruh waktu yang dapat dengan mudah ditemukan. Baiknya lagi selain mendapat pengalaman, detikers juga mendapatkan pengalaman baru.

Nah itu dia tips dalam mengatur keuangan ala anak kos. Yuk terapkan dalam kehidupan sehari-hari, semoga artikel ini bermanfaat, ya, detikers!

Artikel ini ditulis oleh Vania Dinda Azura, peserta program Magang Bersertifikat Kampus Merdeka di detikcom

Manajemen Keuangan Seperti Apa yang Cocok untuk Keluarga di Jakarta?

Manajemen Keuangan Seperti Apa yang Cocok untuk Keluarga di Jakarta?